PELATIHAN MEMBANGUN ECONOMIC INDEPENDENCE MELALUI SEKTOR HOME INDUSTRY DALAM UPAYA PENGENTASAN KEMISKINAN DI KECAMATAN PAKIS KAB. MALANG

Nadia Khairina, Rohmaniva D. Nabila, Fara Nabila Putri Pratama, Ikhwanul I. Armalid, Mutia H. Avezahra, Rooswita S. Dewi, Priskila A. Kristianti

Abstract


Kemiskinan bukan hanya menjadi permaasalahan bagi PBB, namun seluruh negara di dunia, salah satunya adalah negara Indonesia. Pemerintah menetapkan bahwa kemiskinan merupakan salah satu permasalahan dalam Pembangunan bangsa yang harus segera diatasi. Hal ini dibuktikan dengan jumlah penduduk miskin yang tergolong masih tinggi, terutama penduduk yang tinggal di pedesaan. Sehingga upaya dalam mengentaskan kemiskinan tersebut melalui peningkatan kemandirian ekonomi, dilaksanakan kegiatan pengabdian pada Masyarakat di Kabupaten Malang dengan fokus pada pembangunan kemandirian ekonomi melalui pelatihan Home Industry. Kegiatan pelatihan dilaksanakan di Desa Asrikaton, Kabupaten Malang. Pelaksanaan kegiatan berdurasi selama 2 bulan dari bulan September hingga Oktober 2023. Pelatihan mengikutsertakan para ibu rumah tangga di Desa Asrikaton. Kegiatan memiliki dua Sesi, yaitu pemberian materi terkait Pemasaran UMKM dan Praktek pembuatan makanan. Hasil dari kegiatan sosialisasi memperlihatkan antusiasme Masyarakat terutama peserta Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (PPK2) dalam mengikuti sosialisasi terkait Pemasaran UMKM. Para narasumber juga menyatakan bahwa mulai tumbuhnya motivasi untuk mandiri secara ekonomi dan tidak tergantung dengan bantuan dari pemerintah maupun daerah. Para narasumber juga terlihat antusias dan berminat dalam praktek pembuatan makanan olahan rumah. Hal ini memperlihatkan motivasi yang cukup tinggi dari para peserta Keluarga Penerima Bantuan (KPM) untuk meningkatkan kemampuan serta keterampilan dalam membuat industri rumah tangga.


Keywords


Economic Independence, Pengentasan Kemiskinan, Home Industry

Full Text:

PDF

References


Ala, A. B. (1981). Kemiskinan dan Strategi Memerangi Kemiskinan. Jogjakarta: Liberty.

Ballard, N. (2006). Globalization and Poverty. Philadelphia: Chelsea House Publishers.

Blank, R. (1997). Policy Wash: The 1996 Welfare Reform. Journal of Economic Perspective, 11(1), 169-177.

Calhoun, C., Gerteis, J., Moody, J., Pfaff, S., Schmidt, K., & Virk, I. (2002). Contemporary Sociological Theory. Oxford: Blackwell Publishing.

Canare, T., & Francisco, J. P. (2019). Desentralization, fiscal

independence, and poverty in Philippines. Public Financial Publication, Inc.

Darling, R. (2002). Partnership Models in Human Services: Sociological Foundations and Practices. New York: Kluwer Academic/Plenum Publisher.

Gans, H. (1995). The War Against The Poor. New York: Basic Book.

Harianto, S., Hidayat, K., Sukesi, K., & Yuliati, Y. (2014). Characteristic and social processes of poverty reduction in rural community: An empirical finding. Research in Humanities and Social Sciences, 4 (3).

Husain. (2022). The policy of primary needs assistance for the economic independence of the poor community of Makasar (Case study of recipients of the family hope program). International Journal of Social Science Studies, 10 (1).

Hurst, C. (2004). Social Inequality: Forms, Causes and Consequences. New York: Person Education Inc.

Ishak, I. M., & Nur, M. I. (2019). Poverty management based on economic independence in Indonesia. International Journal of Innovative Science and Research Technology, 4 (7).

James, C. (2006). The Place of Lester Ward among Sociological Classical. Journal of Classical Sociology, 6(1), 5-21.

Laderchi, C., Saith, R., Stewart, F. (2003). Does it matter that we do not agree on the definition of poverty: A comparison of four approaches. Oxford Development Studies, 31(3), 233-274.

Mandell, B., Schram, B. (2003). An Introduction to Human Services: Politic and practice. New York: Pearson Education Inc.

Merton, R.K. (1957). Social Theory and Social Structure. New York: Free Press.

Mulyadi, S. (2003). Ekonomi Sumber Daya Manusia Dalam Perspektif Pembangunan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Murdiyana, & Mulyana. (2017). Analisis kebijakan pengentasan kemiskinan di Indonesia. Jurnal Politik Pemerintahan, 10(1).

Prayitno, H. (1987). Pembangunan Ekonomi Pedesaan. Jakarta: LP3ES. h. 52

Quibria, M.G. (1991). Understanding Poverty: An Introduction to Conceptual and Measurement Issue. Asian Development Review Vol 2(9), pp. 90 – 112.

Rachmawati, I. N. (2007). Pengumpulan data dalam penelitian kualitatif: Wawancara. Jurnal Keperawatan Indonesia, 11 (1).

Rank, M. (2001). The Effect of Poverty on America’s Families: Assessing our Research Knowledge. Journal of Family Issues, 22(7), 882-903.

Rank, M. (2004). One Nation Underprivileged: Why American Poverty Affects us All. New York: Oxford Press.

Rankin, B., Quane, J. (2000). Neighborhood Poverty and Social Isolation of Inner City African America Families. Social Forces, 79(1), 139-164.

Santos, M. E. (2011). Human capital and the quality of education in a poverty trap model. Oxford Development Studies, 39(1). DOI: 10.1080/13600818.2010.551003

Schwartz, J. (2000). Fighting Poverty with Virtue. Bloomington: Indiana University.

Syahdan, & Husnan. (2019). Peran industry rumah tangga (homeindustry) pada usaha kerupuk terigu terhadap pendapatan keluarga di Kecamatan Sakra Kabupaten Lombok Timur. Manazhim: Jurnal Manajemen dan Ilmu Pendidikan, 1(1).

Tahir, T., & Hasan, M. (2018). Poverty’s characteristics and its reduction strategies: A case study. European Research Studies Journal, XXI (2).




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v7i5.1877-1886

Refbacks

  • There are currently no refbacks.