PERAN KONSELING KELUARGA DALAM MENCEGAH PERCERAIAN

Linda Fitria, Neviyarni Neviyarni, Yarmis Syukur

Sari


Kelanggengan sebuah perkawinan merupakan impian setiap pasangan yang membina rumah tangga. Seiring berjalannya waktu, perubahan-perubahan kecil mulai mewarnai kehidupan rumah tangga. Berbagai faktor juga menjadi penyebab perselisihan dalam rumah tangga. Bahkan bisa berujung pada perceraian. Untuk mengantisipasi terjadinya perceraian dalam rumah tangga, salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan mengikuti konseling keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran konseling keluarga dalam mencegah perceraian


Kata Kunci


Konseling Keluarga; Perceraian

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Abidin, Z. (2011). Komunikasi Interpersonal Suami Isteri Menuju Keluarga Harmonis. Personifikasi, 2(2), 111-121.

Abror, H. K., & MH, K. (2020). Hukum perkawinan dan Perceraian: Ladang Kata, Bantul Yogyakarta.

Arumsari, D. P., Emaliyawati, E., & Sriati, A. (2017). Hambatan komunikasi efektif perawat dengan keluarga pasien dalam perspektif perawat. Jurnal Pendidikan Keperawatan Indonesia, 2(2), 104-114.

COMMED, J. (2017). Perubahan media komunikasi dalam pola komunikasi keluarga di era digital. Commed: Jurnal Komunikasi dan Media, 1(1), 69-81.

Dariyo, A., & Esa, D. (2004). Memahami psikologi perceraian dalam kehidupan keluarga. Jurnal Psikologi, 2(2), 94-100.

Friendly, M., Beach, J., & Turiano, M. (2002). Early childhood education and care in Canada, 2001: ERIC.

Hardjana, A. M. (2003). Komunikasi interpersonal dan intrapersonal: Kanisius.

Hidayati, L. Fenomena Tingginya Angka Perceraian Di Indonesia Antara Pandemi dan Solusi. Khuluqiyya, 3(1), 71-87.

Ihromi, T. (2004). Berbagai Kerangka Konseptual dalam Pengkajian Keluarga, Bunga Rampai Sosiologi Keluarga. Yayasan Obor Indonesia, Jakarta.

Indonesia, K. B. B., & Ketiga, E. (2000). Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Diunduh tanggal, 17.

Mardiyan, R., & Kustanti, E. R. (2017). Kepuasan pernikahan pada pasangan yang belum memiliki keturunan. Empati, 5(3), 558-565.

Matondang, A. (2014). Faktor-faktor yang mengakibatkan perceraian dalam perkawinan. JPPUMA Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik Universitas Medan Area, 2(2), 141-150.

Rahmawati, R., & Gazali, M. (2018). Pola komunikasi dalam keluarga. Al-Munzir, 11(2), 327-245.

Safitri, D. (2017). Komunikasi Keluarga Masyarakat Urban. Prosiding Konferensi Nasional Komunikasi, 1(01).

Zed, M. (2004). Metode peneletian kepustakaan: Yayasan Obor Indonesia.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/ristekdik.2021.v6i1.58-63

Article Metrics

Sari view : 8526 times
PDF - 3706 times

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

Ristekdik (Jurnal Bimbingan dan Konseling)
ISSN 2541-206X (online), ISSN 2548-4311 (print)
Email: ristekdik@um-tapsel.ac.id

Ristekdik (Jurnal Bimbingan dan Konseling) is indexed by:

pkpp.png

Ristekdik (Jurnal Bimbingan dan Konseling) licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.