IDENTIFIKASI ZONA SEKITAR TANAH LONGSOR SECARA GEOLOGI SEBAGAI UPAYA EDUKASI KEBENCANAAN DI KELURAHAN SAMBUTAN

Muhammad Sandy Dirgantara, Diah Rahayu

Abstract


Kalimantan Timur memiliki wilayah yang berbukit-bukit dengan kondisi tanah yang tidak stabil. Hal ini berdampak terjadinya rawan bencana tanah longsor dibeberapa wilayah dan daerah di Kalimantan Timur. Kelurahan Sambutan, Kecamatan Sambutan, Samarinda, Kalimantan Timur termasuk salah satu tempat yang sangat rawan terhadap bencana longsor. Program kuliah kerja nyata disusun berdasarkan kebutuhan lokasi KKN. Oleh sebab itu edukasi terkait kebencanaan tanah longsor perlu menjadi program yang penting agar masyarakat paham bagaimana pengendaliannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah melakukan survei geologi. Dengan mengukur kemiringan longsoran dan strike/dip agar mengetahui bidang gelincir longsoran. Berdasarkan batuan sekitar tanah longsor, dapat diketahui merupakan batuan yang memiliki porositas dan permeabilitas yang sangat kecil. Faktor penyebab longsor salah satunya kendaraan besar yang lewat daerah tersebut membawa beban berlebihan. Hal ini merupakan informasi penting yang perlu disampaikan kepada masyarakat setempat.

Keywords


Batuan, Bidang Gelincir, Longsor, edukasi kebencanaan

Full Text:

PDF

References


BAPEKOINDA. 2002. Pedoman Teknis Pemetaan Zona Kerentanan Gerakan Tanah di Propinsi DIY. Laporan Akhir Penelitian. Yogyakarta: Bapekinda dan Teknik Geologi UGM.

Darsono, Nuslaksito, B., & Legowo, B. 2012. Identifikasi Bidang Gelincir Pemicu Bencana Tanah Longsor Dengan Metode Resistivitas 2 Dimensi di Desa Pablengan Kecamatan Matesih Kabupaten Karanganyar. Indonesian Journal of Applied Physics.

Hardiyatmo, Christady Hary.2012. Tanah Longsor dan Erosi Kejadian dan Penanganannya. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Hariawan, Anisa Rizky. 2021. Geologi Dan Analisis Tipologi Wilayah Berdasarkan Pengaruh Litologi Terhadap Morfologi Pada Daerah Sambutan, Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Skripsi, Jurusan Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Universitas Mulawarman

Hidayati, Anissa Maria. 2012. Analisa Stabilitas Lereng Pada Campuran Pasir dan Tanah Lempung Dengan Menggunakan Permodelan di Laboratorium. Jurnal Rekayasa Sipil, Volume 8 Nomor 1.

Karnawati, D. 2005. Bencana Alam Gerakan Massa Tanah di Indonesia dan Upaya Penanggulangannya. Yogyakarta: Jurusan Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada.

Karnawati, Dwikorita .2007. Mekanisme Gerakan Massa Batuan Akibat Gempabumi; Tinjauan dan Analisis Geologi Teknik. Jurnal Dinamika Teknik Sipil, Volume 7 Nomor 2 Juli 2007. Hlm. 179-190.

Perrone, A., Piscitelli, S., Lapenna, V., 2012. Electrical resistivity tomographies for landslide monitoring: a review. Geoelectric Monitoring 129-134.

Rahmawati, Arifah. 2009. Pendugaan Bidang Gelincir Tanah Longsor Berdasarkan Sifat Kelistrikan Bumi Dengan Aplikasi Geolistrik Metode Tahanan Jenis Konfigurasi Schlumberger . Skripsi, Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang.

Retnaningtiyas, D., Sutrisni., & Indriawan, B. 2015. Identifikasi Bidang Gelincir di Sekitar Songgoriti Kota Batu Sebagai Langkah Awal Mitigasi Bencana Tanah Longsor. Jurnal Fisika UM.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v6i1.45-49

Refbacks

  • There are currently no refbacks.