EDUKASI PENCEGAHAN BULLYING PADA SISWA SEKOLAH DASAR

Dwi Christina Rahayuningrum, Helena Patricia, Emira Apriyeni, Veolina Irman

Abstract


Bullying merupakan persoalan serius dan mengancam bagi anak Indonesia. Kejadian bullying yang berlangsung lama akan menyebabkan dampak bagi korban bullying, baik fisik, psikologis, dan sosial. Perlu dilakukan program untuk pencegahan bullying yang dapat meningkatkan pengetahuan untuk menurunkan tindakan bullying. Tujuan kegiatan ini memberikan edukasi kepada siswa sekolah dasar mengenai pencegahan bullying. Pengabdian masyarakat dilaksanakan kepada siswa dan siswi SD 37 Pegambiran Padang dengan metode ceramah, diskusi, Sebelum kegiatan dilakukan pre test dan post test untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta terkait pencegahan bullying. Setelah diberikan edukasi kepada siswa dan siswi SD 37 Pegambiran serta dilakukan evaluasi terjadi peningkatan pengetahuan siswa dan siswi mengenai pencegahan bullying yaitu dari 40% menjadi 85%. Diharapkan kepada pihak sekolah dapat menjadikan pendidikan kesehatan mengenai bullying dalam salah satu kegiatan di sekolah.

Keywords


Edukasi, Pencegahan, Bullying

Full Text:

PDF

References


Arofa, I. Z., Hudaniah, & Zulfiana, U. (2018). Pengaruh perilaku bullying terhadap empati ditinjau dari tipe sekolah. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 74(4), 55–61. doi:10.22219/jipt.v6i1.5435

Arseneault, L. (2017). The long‐term impact of bullying victimization on mental health. World Psychiatry, 16(Februar, 27–28. doi: 10.1002/wps.20393.

Cosma, A., Walsh, S. D., Chester, K. L., Callaghan, M., Molcho, M., Craig, W., & Pickett, W. (2019). Bullying victimization : time trends and the overlap between traditional and cyberbullying across countries in Europe and North America Introduction. International Journal of Public Health, 2. doi:10.1007/s00038-019-01320-2.

Crochick, J. L., & Crochick, N. (2017). Bullying, prejudice and school performance. doi:10.1007/978-3-319-52404-7.

Harahap, E., & Ika Saputri, N. M. (2019). Dampak psikologis siswa korban bullying di sma negeri 1 barumun. RISTEKDIK : Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 4(1), 68. doi:10.31604/ristekdik.v4i1.68-75.

Jayani, D. H. (2019). PISA : Murid korban bully di indonesia tertinggi kelima di dunia.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia. (2020). Sejumlah kasus bullying sudah warnai catatan masalah anak di awal 2020, begini kata komisioner KPAI. Retrieved August 8, 2020. https://www.kpai.go.id/berita/sejumlahkasus-bullying-sudah-warnai-catatan-masalah-anak-di-awal-2020-beginikata-komisioner-kpai

Kurnia, I. (2016). Bullying. (Yogyakarta: Relasi Inti Media (ed.)).

Lessne, D., & Yanez, C. (2017). Student reports of bullying: results from the 2015 school crime supplement to the national crime victimization survey. Web Tables. National Center For Education Statistics (NCES 2017-015), July, 1–51.

Machova, A., & Boledovicova, M. (2014). Bullying at school and its impact on mental and physical condition of a child. Journal of Nursing, Social Studies, Public Health and Rehabilitation, 1 (July), 34–38.

Sari, Nilam Purnama., Suasti, Y. (2020). Kekerasan terhadap anak di kota padang. Jurnal Buana, 4(2), 488–493.

Soedjatmiko, S., Nurhamzah, W., Maureen, A., & Wiguna, T. (2016). Gambaran bullying dan hubungannya dengan masalah emosi dan perilaku pada anak sekolah dasar. Sari Pediatri, 15(3), 174. doi:10.14238/sp15.3.2013.174-80.

Zakiyah, E. Z., Humaedi, S., & Santoso, M. B. (2017). Faktor yang mempengaruhi remaja dalam melakukan bullying. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 324–330. doi:10.24198/jppm.v4i2.14352




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v5i9.3110-3116

Refbacks

  • There are currently no refbacks.