SOSIALISASI KONSEP PERTANIAN BERKELANJUTAN DI DESA NAMO MIRIK
Abstract
Desa Namo Mirik salah satu desa yang berada di kecamatan Kuta Limbaru kabupaten Deli Serdang, dimana desa ini memiliki potensi kawasan pertanian, terutama dalam budidaya jagung. Praktek budidaya tanaman jagung di desa Namo Mirik masih jauh dari konsep pertanian berkelanjutan. Tujuan dilakukan sosialisasi yaitu untuk meningkatkan pengetahuan petani dalam praktek pertanian berkelanjutan seperti perlindungan daerah tangkapan air, peningkatan interaksi sosial antar petani serta antar kelompok tani serta peingkatan keinginan petani dalam mengadopsi teknologi untuk kegiatan usaha tani jagung dalam rangka meningkatkan nilai tambah. Dari hasil sosialisasi didapatkan bahwa, terdapat peningkatan pengetahuan petani sebelum dan sesudah dilakukannya sosialisasi dimana sebelum dilakukannya sosialisasi tingkat pengetahuan petani dari tiga topik sosialisasi paling tinggi 26-50% sementara setelah dilakukan sosialisasi tingkat pengetahuan petani meningkat menjadi 76-100%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ardiansyah, A., Dana Rira, A., Luthfiah, N., Lazuarni, S., Syafitri, L., & Studi Akuntansi, P. (2023). Sosialisasi Digital Marketing Hasil Pertanian di Desa Tapus Kecamatan Lembak Kabupaten Muara Enim. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 21404–21411.
Cahyo Mardiyanto, T., & Reni Prastuti, T. (2016). Efektivitas Pelatihan Teknologi Budidaya Bawang Putih Varietas Lokal Ramah Lingkungan dengan Metode Ceramah di Kabupaten Karanganyar. AGRARIS: Journal of Agribusiness and Rural Development Research, 2(1), 61–68. https://doi.org/10.18196/agr.2126
Cemda, A. R., Pirngadi, R. S., & Siregar, A. F. (2024). Analisis Pendapatan Petani Padi Organik dan Pendapatan Petani Non Organik Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai. Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 10(2), 1830–1842. https://doi.org/10.25157/ma.v10i2.13641
Faisal, F., Basri, N. D., Saputra, D., & Pratiwi, A. P. (2024). Sosialisasi Strategi Pemasaran Hasil Tani Desa Simpursia. Compile Journal of Society Service, 2(1), 53–59. https://jurnal.lamaddukelleng.ac.id/index.php/compile/article/view/66%0Ahttps://jurnal.lamaddukelleng.ac.id/index.php/compile/article/download/66/57
UU RI No 22 Tahun, Undang-Undang RI 1 (2019).
Lehoux, P., Poland, B., & Daudelin, G. (2006). Focus group research and “the patient’s view.” Social Science and Medicine, 63(8), 2091–2104. https://doi.org/10.1016/j.socscimed.2006.05.016
Mujiman, H. (2006). Manajemen Pelatihan Berbasis Belajar Mandiri. Pustaka Pelajar.
Narsi, P., & Pirngadi, R. S. (2024). Analisis Perbandingan Pendapatan Petani Padi Sawah Melalui Penggunaan ALSINTAN Pasca Panen di Kecamatan Tebing Tinggi. AGROS, 26(2), 698–707.
Pirngadi, R. S., & Cemda, A. R. (2023). RESPON PEDAGANG DAN KONSUMEN TERHADAP KENAIKAN HARGA CABAI MERAH (Capsicum annuum L) DI PASAR PENDIDIKAN KOTA MEDAN. Jurnal SOMASI …, 8–12. https://jurnal.ceredindonesia.or.id/index.php/somasi/article/view/1019
Pirngadi, R. S., Purti Utami, J., Fadhly Siregar, A., Habib, A., & Rahmadani Manik, J. (2023). Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Usahatani Cabai Merah Di Kecamatan Beringin. Jurnal Pertanian Agros, 25(1), 486–492.
Pirngadi, R. S., Rahmawaty, Ayu, S. F., & Rauf, A. (2024). Estimation of loss of rice farmers due to flood at Krueng Kluet Watershed (with the eclac method approach). IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1302(1), 0–9. https://doi.org/10.1088/1755-1315/1302/1/012125
World Wide Fund for Nature & Pricewaterhouse Coopers. (2011). Roadmap for a Green Economy in The Heart of Borneo: a Scoping Study. 1–81.
Yusnar, A. Z., & Pirngadi, R. S. (2024). Analisis Perbandingan Pendapatan Petani Sebelum dan Sesudah Alih Fungsi Lahan Padi Sawah di Kecamatan Panyabungan Barat. JIA (Jurnal Ilmiah Agribisnis) : Jurnal Agribisnis Dan Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian, 9(3), 238–248. https://doi.org/10.37149/jia.v9i3.1212
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v8i4.1372-1382
Refbacks
- There are currently no refbacks.