PROGRAM PENGELOLAAN SAMPAH MANDIRI WARGA DESA CIJUREY KECAMATAN PANYINGKIRAN KABUPATEN MAJALENGKA

Vina Amalia, Ira Ryski Wahyuni, Adi Mulyana Supriatna, Yusuf Rohmatullah, Nisa Nur Khasanah

Abstract


Timbulan sampah yang cukup tinggi dan belum adanya sarana pengelolaan sampah yang sesuai standar serta minimnya kesadaran masyarakat menjadi permasalahan yang terjadi di desa Cijurey kecamtan Panyingkiran Majalengka. Sebagai salah satu solusi permasalahan tersebut telah dilakukan program pengbdian masyarakat. Tahapan kegiatan yang dilakukan yaitu persiapan dan sosialisasi awal, survey dan pemetaan partisipatif, penyuluhan dan praktek pengelolaan sampah, pendampingan pembentukan bank sampah, serta monitoring dan evaluasi. Hasil dari program ini, masyarakat memiliki kepedulian terhadap permasalahan sampah dan bisa mengelola sampah secara mandiri melalui pemilahan sampah juga pengolahan sampah organic dengan metode Takakura dan loseda. Namun disarankan agar monitoring dilakukan secara berkelanjutan dan berkesinambungan. Selain itu inisiasi pembentukan bank sampah juga agar segera dilaksanakan sebagai upaya pengurangan sampah juga pengembangan ekonomi sirkular.

Keywords


bank sampah, loseda, penyuluhan, takakura, sampah rumah tangga

Full Text:

PDF

References


Badan Pusat Statistik. (2021). Kecamatan Panyingkiran Dalam Angka. Jakarta: BPS.

Budiharjo, M., Ardiansyah, S., & Ramadhan, B. (2022). Community-driven material recovery facility (CdMRF) for sustainable economic incentives of waste management: Evidence from Semarang City, Indonesia. Habitat International, 119, 102488.

Damanhuri, E., & Tri Padmi. (2016). Pengelolaan Sampah Terpadu. Bandung: Institut Teknologi Bandung.

Elder, C. (2016). Participatory Action Research (PAR) as a tool for transforming conflict, A case study from south central Somalia. Life & Peace Institute.

Ghufron, M., Rozak, R., & Fitrianingsih, A. (2017). Ghufron, M. A., Rozak, R. R., Fitrianingsih, A., Matin, M. F., & Amin, A. K. (2017). Pelatihan Pengolahan Sampah Organik Menjadi Kompos dengan Media Keranjang Takakura. J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat), 1(1), 98-108. J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat), 1, 98-108.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (2021). Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2021 Tentang Pengelolaan Sampah Pada Bank Sampah.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2013). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No 03/PRT/M/2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana dan Sarana Persampahan dalam Penanganan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga.

MacDonald, C. (2012). Understanding Participatory Action Research: A Qualitative Research Methodology Option. Canadian Journal of Action Research, 13(2), 34-50.

O. Fals-Borda. (2001). Participatory action research in social theory: Origins and challenges. In P. Reason & H. Bradbury (Eds). Handbook of action research: Participatory inquiry and practice (pp.27-37). Los Angeles: Thousand Oaks, CA: Sage Publication.

Pemerintah Republik Indonesia. (2008). Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah.

Sekitoa, T., Prayogoa, T., Dotea, Y., & Yoshitak, T. (2013). Influence of a community-based waste management system on people's behavior and waste reduction. Resources, Conservation and Recycling, 72, 84-90.

Wahyuni, I., Alfian, A., Muthmainnah, M., Erif, L., & Djafar, F. (2022). Redefining Role of Stakeholders in Restoring Hydrological Function and Conservation of Biodiversity of Nipa-Nipa Grand Forest Park, Southeast Sulawesi. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science.

Young, L. (2006). Participatory action research (PAR): A research strategy for nursing? Western Journal of Nursing Research, 28(5), 499-504.

Zhou, X., Yang, J., Xu, S., & Wang, J. (2020). Rapid in-situ composting of household food waste. Process Safety and Environmental Protection, 141, 259-266.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v8i6.2209-2217

Refbacks

  • There are currently no refbacks.