EDUKASI DAMPAK KECACINGAN DAN PEMERIKSAAN GOLONGAN DARAH SISWA SEKOLAH DASAR
Abstract
Infeksi parasite usus adalah penyakit yang sering menginfeksi anak-anak dibandingan orang dewasa hal ini dikarenakan anak-anak belum mampu menerapkan Prilaku Hidup Bersih da Sehat (PHBS) dengan baik dan benar. Kecacingan pada anak dapat menimbulkan berbagai masalah Kesehatan seperti gangguan pada pertumbuhan maupun perkembagan fisik anak. Pemeriksaan jenis golongan darah sangat penting dalam mengantisipasi kejadian-kejadian emergensi yang memerlukan transfusi darah oleh sebab itu pemeriksaan golongan darah sejak dini perlu dilakukan. Tujuan kegiatan pengambdian masyarakat ini yaitu untuk menuangkan pengetahuan siswa SD Kalasey Dua terhadap infeksi parasite usus yang dibawakan langsung oleh dokter Pukesmas Tateli dan tim kegiatan pengabmas, serta melakukan pencegahan melalui enam Langkah cuci tangan dan pemeriksaan jenis golongan darah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berjalan dengan sangkat baik mulai dari siswa yang antusias dalam menerima materi maupun saat sesi tanya jawab serta keseriusan siswa saat melakukan pelatihan enam Langkah cuci tangan, dan ikut serta dalam pemeriksaan golongan darah. Hasil pemeriksaan golongan darah tertinggi adalah 46% siswa dengan golongan darah O sedangkan lainnya yaitu, 23% golongan darah A, 22% golongan darah B dan 14% golongan darah AB.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Annisa, Saraswati and Anwar, C. (2018) ‘Hubungan Infeksi Cacing Soil Transmitted Helminths (STH) dengan Status Gizi pada Siswa Sekolah Dasar Negeri 200 Kelurahan Kemasrindo Kecamatan Kertapati Kota Palembang’, Majalah Kedokteran Sriwijaya, Th. 50 [Preprint], (2).
Devi Astuti et al. (2019) ‘Hubungan Penyakit Kecacingan Dengan Status Gizi Anak Pada Sekolah Dasar Muhammadiyah Jampu Kecamatan Lanrisang Kabupaten Pinrang’, Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan, 2(2), pp. 284–292. Available at: https://doi.org/10.31850/makes.v2i2.151.
Hardani, H. et al. (2018) ‘Pemeriksaan Golongan Darah Sebagai Upaya Peningkatan Pemahaman Siswa Tentang Kebutuhan Dan Kebermanfaatan Darah’, JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 2(1), p. 8. Available at: https://doi.org/10.31764/jmm.v2i1.1330.
Harun, S. and Octaviani, Y. (2020) ‘INFEKSI NEMATODA USUS PADA SISWA-SISWI disebut Soil transmitted helminthes ( STH ). STH merupakan nematode usus yang didalam siklus menembus kulit dan memakan telur infektif melalui perantara jari-jari tangan yang terpapar telur’, Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan, 6(1), pp. 11–21.
Lalangpuling, I.E. (2020) ‘Prevalensi Kecacingan dan Hubungan Dengan PHBS Pada Anak Sekolah di Wilayah Kerja Puskesmas Ranomut Kota Manado’, Jurnal Analis Medika Biosains (JAMBS), 7(1), p. 26. Available at: https://doi.org/10.32807/jambs.v7i1.166.
Rantesalu, A. et al. (2023) ‘Pemeriksaan Golongan Darah Dan Rhesus Pada Anak Sekolah Dasar ( SD ) Dan Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD ) Di Desa Bone Kecamatan Nekamese Kabupaten Kupang Examination Of Blood Group And Rhesus In Elementary School Children ( SD ) And Early Childhood Edu’, Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPPMI), 2(2).
Setiawati, E. et al. (2022) ‘Edukasi Bahaya Cacingan pada Anak Usia Sekolah dan Pencegahannya di SDN 06 Kampung-Lapai Kota Padang Tahun 2022’, Prosiding Seminar Nasional ADPI Mengabdi Untuk Negeri, 3(2), pp. 36–43.
Suraini, Chairani and Apriyani, P.R. (2020) ‘Penyuluhan Faktor Faktor Penyebab Kecacingan Pada Siswa Sekolah Dasar’, Jurnal Abdimas Kesehatan Perintis, STIKes Perintis Padang, Sumatera Barat, Indonesia, 1(2), pp. 62–65.
Susilawati, N.M. et al. (2023) ‘Penyuluhan Infeksi Kecacingan Pada Anak-Anak Pemulung di Tempat Pembuangan Akhir Alak Kota Kupang Counseling on Worm Infection to Children of Scavengers at the Alak Final Disposal Site , Kupang City’, Perigel: Jurnal Penyuluhan Masyarakat Indonesia, 2(2).
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v7i8.3125-3130
Refbacks
- There are currently no refbacks.