EDUKASI KESEHATAN REPRODUKSI PADA REMAJA PUTRI DI SDN 51 SUNGAI RAYA
Abstract
Berbagai tantangan kesehatan reproduksi sering dialami oleh remaja putri karena masa remaja yang ditandai dengan perubahan yang signifikan dalam biologis, kognitif, dan sosial. Edukasi mengenai kesehatan reproduksi berperan penting untuk menghindari perilaku berisiko dan menjaga kesehatan organ reproduksi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi remaja putri mengenai kesehatan reproduksi, khususnya dalam hal kebersihan organ reproduksi, penggunaan pembalut yang benar, dan pentingnya vaksinasi HPV untuk mencegah kanker serviks. Metode yang digunakan adalah ceramah melalui video edukasi, diskusi atau tanya jawab yang interaktif. Target edukasi dari kegiatan ini adalah 26 remaja putri di sekolah dasar. Data yang dikumpulkan dari kuesioner mengenai kesehatan reproduksi yang diisi oleh siswi sebelum dan sesudah edukasi menyatakan peningkatan rata-rata skor sebesar 18,75. Metode video edukasi yang interaktif terbukti efektif sebab mampu memikat minat remaja putri. Edukasi kesehatan yang disampaikan oleh tenaga kesehatan merupakan cara yang efektif untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aryani, N. P., Idyawati, S., & Salfarina, A. L. (2022). Kurangnya Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi. Jurnal Lentera, 2(1), 148–153.
Hurlock, E. B. (1980). Development Psychology A Life-Span Approach [Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan] (edisi kelima). (Alih Bahasa: Istiwidayanti & Soedjarwo), Jakarta: Erlangga.
Kemenkes RI. (2015) Infodatin Reproduksi Remaja-Ed.Pdf. Pusat Informasi Kementrian Kesehatan Ri.
Notoatmodjo. (2016). Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Putri, A. I. V., Kuswandi, D., & Susilaningsih, S. (2020). Pengembangan video edukasi kartun animasi materi siklus air untuk memfasilitasi siswa sekolah dasar. Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 3(4), 377-387.
Santrock, J. W. (2007). Adolescence [Remaja] (Jilid 2) (Alih Bahasa :B. Widyasinta) Jakarta: Erlangga.
Supriyadi, I. (2019). Sosialisasi Kenakalan remaja milenial. Rabit : Jurnal Teknologi Dan Sistem Informasi Univrab, 1(1), 2019.
WHO. (2014). Health for the World’s Adolescents: A Second Chance in the Second Decade. Geneva, World Health Organization Departemen of Noncommunicable disease surveillance.
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v7i8.3260-3264
Refbacks
- There are currently no refbacks.