PENGUATAN LITERASI DIGITAL DALAM MEWUJUDKAN PROFESIONALISME GURU SESUAI IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA

Eva Pratiwi Pane, Theresia Monika Siahaan, Eduward Situmorang, Gayus Simarmata, Vita Riahni Saragih, Rina Devi Romauli Siahaan, Benjamin A Simamora, Sunggul Pasaribu, Reagan Surbakti Saragih

Abstract


Banyak tindakan positif telah diambil dalam implementasi kurikulum merdeka di sekolah, namun perlu disajikan dengan cara yang lebih efektif agar dapat dijadikan contoh dan inspirasi bagi para guru. Literasi digital menghadapi berbagai tantangan, termasuk keterbatasan akses, keterampilan, dan pemahaman akan pentingnya literasi digital. Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah untuk memperkuat literasi digital guru melalui platform digital. Artikel ini bertujuan untuk mengevaluasi peluang dan tantangan yang muncul dalam memperkuat literasi digital melalui platform digital, serta memberikan rekomendasi konstruktif untuk mengembangkan literasi digital guru. Beberapa peluang dalam penguatan literasi digital melalui platform digital meliputi mempermudah akses informasi, meningkatkan kualitas pembelajaran dengan metode yang bervariasi dan menarik, serta mengembangkan keterampilan kritis seperti berpikir, berkolaborasi, berkomunikasi, dan berkreasi. Di sisi lain, beberapa tantangan dalam penguatan literasi digital melalui platform digital mencakup keterbatasan akses, kurangnya keterampilan dasar dalam mengoperasikan perangkat digital, dan ketidakpahaman tentang manfaat serta dampak penggunaan platform digital dalam proses pembelajaran. Beberapa masih menganggap platform digital hanya sebagai alat hiburan atau sarana komunikasi, bukan sebagai alat pembelajaran yang serius. Upaya meningkatkan literasi digital diharapkan dapat membantu guru mencapai profesionalisme yang lebih tinggi dengan pemahaman yang mendalam tentang kurikulum merdeka, kompetensi yang diperlukan oleh pendidik, dan pentingnya literasi digital. Dengan demikian, guru dapat menguasai literasi digital dengan baik, menjalankan tugas mereka secara optimal dan profesional, dan siap menghadapi tantangan pendidikan sesuai dengan kurikulum merdeka.


Keywords


penguatan kompetensi, literasi digital, profesionalisme guru, kurikulum merdeka

Full Text:

PDF

References


Arafa, I. (2021). Strategi Guru dalam Pengelolaan Pembelajaran untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa. Inspirasi Manajemen Pendidikan, 808-816.

Aniqoh, S., Ma`arif, M. A., & Kartiko, A. (2021). Kreativitas Guru Al Qur‘an Hadist dalam Mendesain Model Pembelajaran Berbasis Literasi Digital dalam Masa Pandemi. Center Of Education Journal (CEJou), 2(02), 30–42.

Ginanjar. (2015). Tantangan dan Peluang Lembaga Pendidikan Islam di Era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Edukasi Islam. J. Pendidikan Islam, Vol. 04, 1012- 1026.

Harjono, H. (2018). Literasi Digital: Prospek dan Implikasinya dalam Pembelajaran Bahasa. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra, 1-7.

Ibda, Hamidullah. (2018). Penguatan Literasi Baru pada Guru Madrasah Ibtidaiyah dalam Menjawab Tantangan Era Revolusi Industri 4.0. JRTIE: Journal of Research and Though of Islamic Education Vol 1 No. 1.

Kusumawati, R. (2017). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Rendahnya Nilai pada Uji Kompetensi Guru (UKG) di SMA Al-Azhar 3 Bandar Lampung Tahun 2015. Jurnal Kultur Demokrasi, Vol 5, No.4.

Mansir, Firman. (2020). Penggunaan Literasi Digital dalam Pembelajaran Agama Islam pada Asrama Mahasiswa Panrannuangku Takalar Yogyakarta, Prosiding Semnas PPM: Inovasi Teknologi dan Pengembangan Teknologi Informasi dalam Pemberdayaan Masyarakat Pasca Covid-19.

Marheni, Anak Agung Istri, Ngurah, I komang Wahyu, Wiguna, I Made Gunanmantha, andDantes, Nyoman. (2018). Content and Context: A Children’s Book to Support Learning in the 2013 Curriculum. Advances in Social Science, Education, and Humanities Research, volume 178. 1 st International Conference of Innovation in Education (ICoIE2018)

Miskiah. (2021). Tantangan Guru Dalam Menghadapi Era Industri 4.0. Artikel Ilmiah Widyaiswara 2021.

Rohmah, N. (2019). Literasi Digital untuk Peningkatan Kompetensi Guru di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah.

Silvana, H. &. (2018). Pendidikan Literasi Digital di Kalangan Usia Muda di Kota Bandung. PEDAGOGIA,16(2), 146-156.

Tobari, K. M. (2018). The Strategy Of Headmaster on Upgrading Educational Quality in Asean Economic Community (AEC) Era.

Winarko, N. P. (2021). Analisis Tingkat Literasi Digital Generasi Milenial Kota Surabaya dalam Menanggulangi Penyebaran Hoaks. Jurnal Komunikasi Media dan Informasi, 33-44.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v7i1.348-355

Refbacks

  • There are currently no refbacks.