SCREENING, EDUKASI DAN SENAM DIABETES BAGI KELOMPOK PROLANIS

Titan Ligita, Nita Arisanti Yulanda, Winarianti Winarianti, Riski Konyan, Dinda Pratiwi

Abstract


Diabetes mellitus merupakan penyakit kronis yang masih menjadi perhatian di Kalimantan Barat terutama Kota Pontianak. Prolanis merupakan sebuah program pemerintah yang memfokuskan pada penangan penyakit kronis, termasuk diabetes. Salah satu kegiatan rutin yang dilakukan kelompok Prolanis adalah senam. Pada kelompok prolanis, secara rutin dilakukan kegiatan senam, tetapi bukan senam diabetes. Agar mencapai sasaran bagi penderita diabetes, diperlukan kegiatan senam diabetes yang dilakukan secara rutin. Senam diabetes bertujuan untuk membantu penderita diabetes mengontrol kadar gula darah yang dilakukan sesuai kemampuan penderita diabetes. Tujuan kegiatan ini adalah mengidentifikasi kadar gula darah penderita diabetes serta pengetahuan anggota kelompok prolanis mengenai diabetes dan latihan fisik terutama senam diabetes.   Peserta juga diberikan edukasi mengenai senam diabetes dan melakukan senam diabetes bersama kelompok Prolanis. Sasaran yang diharapkan dalam kegiatan ini adalah penderita diabetes mampu melakukan sendiri senam diabetes di rumah sehingga dapat membantu individu dengan diabetes mengontrol kadar gula darahnya.

Keywords


diabetes; edukasi; prolanis; senam diabetes; skrining

Full Text:

PDF

References


Anggoro, S., & Kurniasari, C. (2022). Edukasi pemanfaatan tanaman kelor untuk penderita diabetes melitus. MARTABE : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(6), 2292-2296. https://doi.org/10.31604/jpm.v5i6.2292-2296

Aristawati, E., & Puspitasari, R. A. H. (2020). Peran pendampingan keluarga dalam senam diabetes pada penderita diabetes di Puskesmas Sekargadung. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 15(1), 107-114.

Febriawati, H., Siral, Yanuarti, R., Oktavidiati, E., Wati, N., & Angraini, W. (2023). Pelaksanaan program pengelolaan penyakit kronis (Prolanis). Citra Delima, 6(2), 105-110. https://doi.org/10.33862/citradelima.v6i2.296

Kementerian Kesehatan RI. (2019). Laporan nasional RISKESDAS 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan

Kemps, H., Krankel, N., Dorr, M., Mohoidt, T., Wihlem, M., Paneni, F., . . . EAPC. (2019). Exercise training for patients with type 2 diabetes and cardiovascular disease: What to pursue and how to do it. European Journal of Preventive Cardiology, 26(7), 709-727. https://doi.org/10.1177/2047487318820420

Krankel, N., Bahls, M., Van Craenenbroeck, E. M., Adams, V., Serratosa, L., Solberg, E. E., . . . Kemps, H. (2019). Exercise training to reduce cardiovascular risk in patients with metabolic syndrome and type 2 diabetes mellitus: How does it work? European Journal of Preventive Cardiology, 26(7), 701-708. https://doi.org/10.1177/2047487318805158

Kurdanti, W., & Khasana, T. M. (2018). Pengaruh durasi senam diabetes pada glukosa darah penderita diabetes mellitus tipe II. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 15(2), 37-44.

Nugraha, A., Kusnadi, E., & Subagja, S. (2016). Kadar gula darah sebelum dan sesudah melaksanakan senam diabetes pada pasien diabetes melitus tipe II. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(2), 1-8.

Ramadhan, M. F. A., Febriani, A., Fadilah, F. N., Farid, Annisa, H. N., Nahda, N., . . . Syahruddin, A. N. (2022). Penanaman obat keluarga dalam mengatasi penyakit degeneratif khususnya penyakit hipertensi dan diabetes melitus di lahan percontohan desa Tarowang, Takalar. MARTABE : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(10), 3555-3560. https://doi.org/10.31604/jpm.v5i10.3555-3560

Yang, D., Yang, Y., Li, Y., & Han, R. (2019). Physical exercise as therapy for type 2 diabetes mellitus: From mechanism to orientation. Ann Nutr Metab, 74, 313–321. https://doi.org/10.1159/000500110




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v6i4.1375-1379

Refbacks

  • There are currently no refbacks.