PENDIDIKAN ISLAM DI ASIA TENGGARA (INDONESIA, MALAYSIA DAN BRUNEI)

Silvia Anggraini Hsb, Amru Abdul Wadud, Abdusima Nasution

Abstract


Pendidikan Islam di Asia Tenggara telah mengalami perkembangan yang pesat, namun masih menghadapi sejumlah permasalahan, seperti ketimpangan akses, kualitas pengajaran yang bervariasi, dan keterbatasan dalam mengintegrasikan pendidikan agama dengan pendidikan umum. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus untuk mengeksplorasi situasi pendidikan Islam di negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, dan Brunei, dengan fokus pada tantangan yang dihadapi dan langkah-langkah yang ditempuh untuk mengatasi masalah tersebut. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi lapangan, serta analisis terhadap dokumen pendidikan di masing-masing negara. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa meskipun terdapat perbedaan dalam struktur dan kurikulum pendidikan Islam antar negara, tantangan utama yang dihadapi adalah kurangnya sumber daya, keterbatasan infrastruktur, dan perlunya kebijakan pendidikan yang lebih inklusif serta sesuai dengan perkembangan zaman. Selain itu, pentingnya integrasi nilai-nilai Islam dengan tuntutan globalisasi dalam pendidikan juga menjadi perhatian. Kesimpulannya, untuk memperbaiki sistem pendidikan Islam di Asia Tenggara, diperlukan reformasi kebijakan yang menyeluruh, peningkatan pelatihan bagi pendidik, serta kerja sama yang lebih erat antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga pendidikan.


Keywords


Pendidikan Islam, Asia Tenggara, Indonesia, Malaysia, Brunei

Full Text:

PDF

References


Abdusshomad, Alwazir. “Pengaruh Covid-19 Terhadap Penerapan Pendidikan Karakter Dan Pendidikan Islam.” QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, Dan Agama 12, no. 2 (2020): 107–15. https://doi.org/10.37680/qalamuna.v12i2.407.

Aslan, Aslan, Hifza Hifza, and Muhammad Suhardi. “Dinamika Pendidikan Islam Di Thailand Pada Abad 19-20.” Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam 3, no. 1 (2020): 38–54. https://doi.org/10.31538/nzh.v3i1.476.

Azisi, Ali Mursyid, and Lailiyah Qotrunnada. “Analisis Kebudayaan Dan Sistem Pendidikan Islam Kawasan Asia Tenggara (Indonesia, Malaysia, Thailand).” Al-Fikr: Jurnal Pendidikan Islam 7, no. 2 (2021): 73–87. https://doi.org/10.32489/alfikr.v7i2.222.

Desi, Pristiwanti. “Jurnal Pendidikan Dan Konseling.” Jurnal Pendidikan Dan Konseling 4, no. 1980 (2022): 1349–58.

Djamil, Nasrullah, Khairunnas Rajab, and Helmiati Helmiati. “Analisis Kebijakan Pendidikan Islam Di Negara Yang Dilanda Konflik: Studi Kasus Di Pattani Thailand.” Jurnal EL-RIYASAH 12, no. 2 (2022): 171. https://doi.org/10.24014/jel.v12i2.15522.

Djuwairiyah, Hj. Djuwairiyah, and Abd. Muqit. “Perbandingan Pendidikan Islam.” LISAN AL-HAL: Jurnal Pengembangan Pemikiran Dan Kebudayaan 11, no. 2 (2017): 291–306. https://doi.org/10.35316/lisanalhal.v11i2.185.

Fadhly, Fabian. “Pemahaman Keagamaan Islam Di Asia Tenggara Abad XIII-XX.” Millah: Journal of Religious Studies 18, no. 1 (2018): 51–78. https://doi.org/10.20885/millah.vol18.iss1.art4.

Helnanelis, Helnanelis, and Ahya Ulyanti. “Pengembangan Media Pembelajaran ICT Berbasis Platform Nearpod Untuk Meningkatkan Motivasi Siswa Pada Materi Sejarah Perkembangan Islam Di Asia Tenggara.” Jurnal Basicedu 7, no. 6 (2023): 3886–94. https://doi.org/10.31004/basicedu.v7i6.6426.

Herawati, Andi. “Eksistensi Islam Di Asia Tenggara.” Ash-Shahabah: JURNAL Pendidikan Dan Sudi Islam Pendidikan Dan Sudi Islam 4, no. 2 (2018): 119–29.

Islam, Rahmawati, and Asia Tenggara. “ISLAM DI ASIA TENGGARA Oleh: Rahmawati Fakultas Adab Dan Humaniora UIN Alauddin Makassar.” Jurnal Rihlah II, no. 1 (2014): 107.

Kafrawi, Kafrawi. “Pendidikan Islam Dan Madrasah.” AL-LIQO: Jurnal Pendidikan Islam 4, no. 1 (2019): 72–89. https://doi.org/10.46963/alliqo.v4i1.17.

Limbong, Isman Efendi. “Aspek Finansial Pendidikan Islam.” Jurkam: Jurnal Kajian Islam Kontemporer 1, no. 3 (2021): 147–54.

Mahasiswa Program Doktor Pascasarjana UIN Alauddin Makassar, Kusnadi, Bahaking Rama, and Muhammad Rusydi Rasyid UIN Alauddin Makassar. “Proses Perkembangan Islam Di Nusantara, Teori Masuknya Dan Pusat Pendidikan Islam Masa Awal Di Asia Tenggara.” Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Kearifan Lokal (JIPKL) 2, no. 2 (2022): 75–91.

Muslim. “PERTUMBUHAN INSITITUSI PENDIDIKAN AWAL DI INDONESIA Kehadiran Erat Kaitannya Proses Islamisasi Masyarakat Pada Saat Itu Adalah Satu Kesatuan Yang Dalam Keluarga ( in Formal ). Sebab Pada Saat Itu Sudah Tentu Tidak Setelah Kuantitas Keluarga Islam Bertamba.” Bil Qolam Penidikan Islam 13 (2016): 19–37.

Nasir, Muhammad. “Kurikulum Madrasah Di Asia.” Jurnal Pendidikan Islam 9, no. 2 (2015): 145–66.

Sukenti, Syahraini Tambak & Desi. “Tauhidisasi Pendidikan Islam: Kontribusi Model Pendidikan Tauhid Ilahiah Dalam Membangun Wajah Pendidikan Islam Oleh: Syahraini Tambak & Desi Sukenti.” Jurnal Madania 7, no. 4 (2017): 154–73.

Ur, Prosed, Operasi On, and A L Baku. “Sertifikasi Pendidik Untuk Institusi Dan Individu.” Univ.Jakarta 1 (2016): 2021.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/muaddib.v9i2.405-421

Article Metrics

Abstract view : 83 times
PDF - 2 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.