PAGUYUBAN PENGUSAHA WARGA KUNINGAN (PPWK) SEBAGAI PELOPOR WARUNG KOPI (Studi Etnografi Komunikasi Paguyuban Pengusaha Warga Kuningan di Desa Puseurjaya, Kabupaten Karawang)

(1) * Fajar Ramadhan Mail (Prodi atau Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ,Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia)
(2) Mayasari Mayasari Mail (Prodi atau Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ,Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia)
(3) Ana Fitriana Poerana Mail (Prodi atau Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik ,Universitas Singaperbangsa Karawang, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Paguyuban Pengusaha Warga Kuningan (PPWK) merupakan suatu wadah bagi warga Kuningan yang berjualan atau berdagang sepert warung kopi, warung kelontong, burjo, dan warung nasi diberbagai daerah di Indonesia.Tujuan utama paguyuban ini untuk menyatukan warga Kuningan dalam memiliki profesi yang sama, yaitu berdagang, selain itu juga sebagai tanggung jawab sosial sesama warga Kuningan yang dalam menjaga tradisi secara turun menurun, menjelaskan bagaimana bentuk komunikasi kelompok yang dilakukan anggota PPWK dalam menjaga keberlangsungan usaha sesama masyarakat Kuningan. Dalam penelitian ini menjelaskan bahwa solidaritas sosial yang dilakukan sebagai proses dan kegiatan komunikasi kelompok serta manfaatnya bagi keanggotaan PPWK dalam berkelompok dan menjalankan suatu usaha. Metode penelitian yang digunakan yaitu dengan menggunakan metode kualitatif dengan jenis pendekatan etnografi komunikasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan observasi tanpa partisipan, wawancara, dan dokumentasi. Sumber informasi penelitian ini berasal dari empat informan, informan utama ialah anggota PPWK yang berada di sekitar kampus, khusunya Desa Puserjaya, Kabupaten Karawang. Pesan utama pada penelitian ini untuk menjaga kesatuan kelompok, dan rasa solidaritas sosial dengan saling mengeratkan satu sama lain di daerah perantauan.

Keywords


Etnografi, Model SPEAKING, Komunikasi Kelompok PPWK, Solidaritas Sosial

   

DOI

https://doi.org/10.31604/jips.v9i5.2022.1919-1923
      

Article metrics

10.31604/jips.v9i5.2022.1919-1923 Abstract views : 1407 | PDF views : 879

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Afiyanti, Yati, and Imami Nur Rachmawati. "Metodologi penelitian kualitatif dalam riset keperawatan." (2014)

Ahmad, R. T. (2020). Nusantara ( Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial ). Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 7(2), 408–420.

Berger, L. Peter dan Luckmann, Thomas. 1966. The Social Construction of Reality. Unites States: Anchor Book

DeLamater J.D and J.S. Hyde. 1998. Essentialism vs Social Contructionism in the Study of Hu-man Sexuality. The Journal os Sex Research Vol.35, No. 1,1998. Pp. 10-

Ekajati, E. S. (2003). Sejarah Kuningan: dari masa prasejarah hingga terbentuknya kabupaten. Kiblat Buku Utama.

Putri, F. I., Abidin, Z., & Poerana, A. F. (2021). Analisis Situasi Komunikatif Komunitas Bright Up Indonesia dimasa Pandemi Covid-19. PROMEDIA (PUBLIC RELATION DAN MEDIA KOMUNIKASI), 7(2).

Haryanto, Dany dan Nugroho, G. Edwi. 2011. Pengantar Sosiologi Dasar. Jakarta : Prestasi Pusaka

Khakamulloh, M., Mayasari, M., & Yusup, E. (2020). Analisis pola komunikasi budaya ngopi di komunitas Karawang Menyeduh. Jurnal Manajemen Komunikasi, 5(1), 96-116.

Kuswarno, Engkus. "Etnografi komunikasi." Bandung: Widya Padjadjaran (2008)

Soekanto, S. (2007). Sosiologi suatu pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Sukiman. (2006). Mengawetkan pengalaman: dinamika warung bubur kacang hijau kuningan dalam tulisan. Yogyakarta: BPPM Balairung UGM


Refbacks

  • There are currently no refbacks.