Penerbitan Identitas Narapidana Melalui Inovasi Pelayanan Aplikasi Vandegan (Validasi Data Elektronik Warga Binaan)

(1) * Monalisa Monalisa Mail (Universitas Islam Riau, Indonesia)
(2) Sylvina Rusadi Mail (Universitas Islam Riau, Indonesia)
(3) Khotami Khotami Mail (Universitas Islam Riau, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Tujuan penelitian adalah ini adalah untuk menganalisa pelaksanaan inovasi pelayanan dalam penerbitan identitas narapidana melalui aplikasi mas rapid (perekaman khusus narapidana) di lapas 2A Kota Pekanbaru dan untuk melihat faktor penghambat dalam pelaksanaan inovasi pelayanan tersebut.  Adapun permasalahan penelitian ini adalah pertama kurangnya komunikasi yang terjalin antara pihak disdukcapil dan Lembaga Pemasyarakatan tentang jadwal perekaman sehingga tidak sesuai dengan waktu yang ditetapkan dalam SOP. Kedua belum adanya pembagian kerja yang jelas dalam kerja sama penerbitan kartu identitas narapidana. Ketiga target penyelesaian tidak sesuai dengan SOP yang ditetapkan. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif dengan jenis deskriptif yang pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi penelitian. Adapun yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pekanbaru, Pegawai Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Pekanbaru (Petugas Mas Rapid), Petugas Lembaga Pemasyarakatan Kelas 2A Kota Pekanbaru, Narapidana Binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas 2A Kota Pekanbaru Yang melakukan perekaman e-KTP didalam Lapas

   

DOI

https://doi.org/10.31604/jim.v9i2.2025.805-812
      

Article metrics

10.31604/jim.v9i2.2025.805-812 Abstract views : 17 | PDF views : 0

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Arundel, A., Bloch, C., & Ferguson, B. (2019). Advancing innovation in the public sector: Aligning innovation measurement with policy goals. Research Policy, 48(3), 789–798.

Bason, C. (2010). Leading public sector innovation (Vol. 10). Bristol: Policy Press.

Bugge, M., Mortensen, P. S., & Bloch, C. (2011). Measuring Public Innovation in Nordic Countries. Report on the Nordic Pilot Studies-Analyses of Methodology and Results.

De Coninck, B., Gascó-Hernández, M., Viaene, S., & Leysen, J. (2023). Determinants of open innovation adoption in public organizations: a systematic review. Public Management Review, 25(5), 990–1014.

Gupta, M. (2023). Good Governance in India: Challenges and Way Ahead. Available at SSRN 4541275.

Hansen, A. V., & Fuglsang, L. (2020). Living Labs as an innovation tool for public value creation: Possibilities and pitfalls. Innovation Journal, 25(3), 1–21.

Johnston, L., & Fenwick, J. (2024). New development: Public service innovation. Public Money & Management, 1–6.

Kalsi, N. S., Kiran, R., & Vaidya, S. C. (2009). Effective e-governance for good governance in India. International Review of Business Research Papers, 5(1), 212–229.

Osborne, S. (2020). Public service logic: Creating value for public service users, citizens, and society through public service delivery. Routledge.

Osborne, S. P. (2006). The new public governance? 1. Taylor & Francis.

Wiewiora, A., Keast, R., & Brown, K. (2016). Opportunities and challenges in engaging citizens in the co-production of infrastructure-based public services in Australia. Public Management Review, 18(4), 483–507.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.