(2) Dede Sri Kartini
(3) Novie Indrawati Sagita
*corresponding author
AbstractPenelitian ini dilatarbelakangi oleh minimnya pengakuan dan dukungan sistemik terhadap peran strategis anak, yang mencerminkan kelemahan pemerintah dalam memenuhi hak partisipasi anak. Hal ini terlihat dari terbatasnya regulasi, kurangnya pelibatan anak dalam pengambilan keputusan, serta kurangnya tindak lanjut pemerintah terhadap aspirasi mereka. Penelitian ini menggunakan teori evaluasi kebijakan William N. Dunn, yang mencakup enam kriteria: efektivitas, efisiensi, kecukupan, pemerataan, responsivitas, dan ketepatan. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pemenuhan hak partisipasi anak di Kota Tasikmalaya belum optimal. Kebijakan belum efektif karena aspirasi anak tidak terakomodasi dengan baik dan belum adanya Perda KLA. Penggunaan anggaran belum efisien, dan fasilitator belum mendapatkan pelatihan memadai. Pemerataan partisipasi belum tercapai, terutama bagi kelompok Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (AMPK) dalam Forum Anak. Responsivitas DPPKBP3A juga dinilai rendah dan anak-anak belum dilibatkan secara aktif dalam proses pembangunan. Oleh karena itu, diperlukan langkah komprehensif untuk memperkuat kebijakan, meningkatkan efisiensi program, dan memastikan setiap anak memiliki kesempatan berpartisipasi secara aktif dan bermakna, tanpa terkecuali
|
DOIhttps://doi.org/10.31604/jim.v9i2.2025.584-592 |
Article metrics10.31604/jim.v9i2.2025.584-592 Abstract views : 22 | PDF views : 0 |
Cite |
Full Text Download
|
References
Alviana, I., Rosyadi, S., Simin, S., & Idanati, R. (2021). Partisipasi Forum Anak Banyumas dalam Mewujudkan Kabupaten Layak Anak di Kabupaten Banyumas Ditinjau dari Perspektif Multi Stakeholder Partnerships. JDKP Jurnal Desentralisasi Dan Kebijakan Publik, 2(2), 277–287. https://doi.org/10.30656/jdkp.v2i2.3738
Dunn, W. N. (2000). Pengantar Analisis Kebijakan Publik Edisi Kedua (M. Darwin (ed.); S. Wibawa, W. Asitadani, A. H. Hadna, & E. A. Purwanto (trans.)). Gajah Mada Univeristy Press.
Lawado, I. S., & Na’imah, N. (2019). Strategi Pemberdayaan Anak Melalui Wadah Partisipasi Anak Sebagai Upaya Pemajuan Hak Asasi Manusia. Egalita, 13(1), 51–63. https://doi.org/10.18860/egalita.v13i1.8078
McMellon, C., & Tisdall, E. K. M. (2020). Children and Young People’s Participation Rights: Looking Backwards and Moving Forwards. International Journal of Children’s Rights, 28(1), 157–182. https://doi.org/10.1163/15718182-02801002
Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya Nomor 5 Tahun 2016 tentang Urusan Pemerintahan yang Menjadi Kewenangan Pemerintahan Kota Tasikmalaya
Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Nomor 1 Tahun 2022 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Nomor 18 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Forum Anak
Peraturan Walikota Tasikmalaya Nomor 52 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Kebijakan Partisipasi Anak dalam Pembangunan di Kota Tasikmalaya
Qin, L. (2017). We have voices, too: A literature review of Chinese children’s participation rights. Journal of Social Research and Policy, 8(1).
Rahma, A. N., Silitonga, M. S., & Rajab, R. (2023). Implementasi Kebijakan Partisipasi Anak Melalui Pengembangan Forum Anak di Kabupaten Bogor. Syntax Literate: Jurnal Lmiah Indonesia, 8(12).
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. ALFABETA, CV.
Sugiyono. (2023). Metode Penelitian Kualitatif. ALFABETA, CV.
Windisany, F. T. (2017). Peran keluarga dalam pemenuhan hak partisipasi anak pada Forum Anak Kota Kupang (FAKK). Jurnal Psikologi Indonesia, 6(2), 82–97.
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.










Download