PENGEMBANGAN UMKM BERBASIS POTENSI LOKAL: STUDI PEMBUATAN JAMU BUBUK JAHE DAN LOGO DI DESA BARUNG - BARUNG

Abstract

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam meningkatkan perekonomian masyarakat desa. Pengabdian ini berfokus pada pengembangan UMKM berbasis potensi lokal di Desa Barung-Barung dengan studi kasus pembuatan jamu bubuk jahe dan perancangan logo produk. Jahe dipilih karena mudah didapat, memiliki nilai kesehatan, dan berpotensi menjadi produk unggulan desa. Melalui pendekatan partisipatif, warga dilibatkan mulai dari proses produksi, pengemasan, hingga identitas visual produk. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pembuatan jamu bubuk jahe mampu meningkatkan nilai tambah hasil pertanian, sementara logo yang dirancang membantu memperkuat citra dan daya tarik produk di pasar. Pengembangan UMKM berbasis potensi lokal menjadi salah satu cara untuk memperkuat ekonomi masyarakat desa. Pengabdian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan fokus pada studi pembuatan jamu bubuk jahe dan perancangan logo di Desa Barung-Barung. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan diskusi bersama warga yang terlibat langsung dalam proses produksi. Hasil Pengabdian menunjukkan bahwa keterlibatan masyarakat tidak hanya meningkatkan keterampilan dalam mengolah jahe menjadi produk bernilai jual, tetapi juga menumbuhkan rasa memiliki terhadap identitas produk melalui pembuatan logo. Proses ini memperlihatkan bahwa pengembangan UMKM tidak hanya tentang keuntungan ekonomi, tetapi juga tentang penguatan kapasitas, kebersamaan, dan pelestarian potensi lokal.