EFEKTIVITAS PROGRAM DESTANA OLEH BPBD PROVINSI DKI JAKARTA DI KELURAHAN CILILITAN
Abstract
Pelaksanaan program desa tangguh bencana (Destana) oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah sebagai pelaksana program di daerah berdasarkan peraturan kepala BNPB No 1 Tahun 2012 memutuskan bahwa detana dipilih menjadi salah satu program unggulan dalam upaya mitigasi serta penanggulangan bencana khususnya pada wilayah Provinsi DKI Jakarta dengan wilayah percontohan pelaksanaan program ini adalah Kelurahan Cililitan. Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Penggunaan penelitian kualitatif dalam penelitian ini diharapkan dapat mengidentifikasikan serta mendapatkan informasi terkait pelaksanaan program destana pada wilayah Kelurahan Cililitan secara mendalam sebagai upaya dalam mitigasi bencana dengan menggunakan teori efektivitas yang menekankan pada empat indikator aspek penilaian berupa Pertama, Ketepatan program, Kedua, tujuan program, Ketiga, sosialisasi program dan Keempat, pemantauan program. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan program desa tangguh bencana di wilayah kelurahan Cililitan telah berjalan cukup baik dan efektiv meski dalam pelaksanaannya ditemukan beberapa kekurangan seperti kendala dalam pemenuhan sumber daya manusia pada pelaksanaan program destana, lalu sarana dan prasarana yang masih belum mencukupi seutuhnya serta sosialisasi dan pemantauan program yang dirasa belum berjalan secara maksimal menyebabkan masih terdapat beberapa kekurangan dalam pelaksanaan program desa tangguh bencana ini sendiri.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arifin. (2020, Desember 29). Badan Nasional Penanggulangan Bencana. Retrieved from bnpb.go.id: https://www.bnpb.go.id/berita/sebanyak-2-925-bencana-alam-terjadi-pada-2020-di-tanah-air-bencana-hidrometologi-mendominasi
Asmara. (2020, Desember 15). Data Bank Dunia: RI Negara dengan Ancaman Bencana Tertinggi. Retrieved from CNBC Indonesia: https://www.cnbcindonesia.com/news/2020/data-bank-dunia-ri-negara-dengan-ancaman-becana-tertinggi
Budiman. (2021). Efektivitas Program Me'Daseng di Kecamatan Tabukan Utara Kabupaten Kepuluan Sangihe. Jurnal agrisosioekonomi, 150.
Carolina, M. (2018). Kelemahan-Kelemahan Penanggulangan Bencana Alam di Indonesia. Buletin APBN Oleh Pusat Kajian Anggaran Badan Keahlian DPR RI.
DKI, P. (2020, Desember 19). Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur. Retrieved from Pemkot DKI Jakarta wilayah Jakarta Timur: http://timur.jakarta.go.id
Habibullah, H. (2013). KEBIJAKAN PENANGGULANGAN BENCANA BERBASIS KOMUNITAS: KAMPUNG SIAGA BENCANA DAN DESA/KELURAHAN TANGGUH BENCANA. Sosio Informa. https://doi.org/10.33007/inf.v18i2.69
Muhammad, Z., & Muhasim, M. (2020). PENGARUH LOMBA DESA/KELURAHAN TANGGUH BENCANA (DESTANA) TERHADAP KETANGGUHAN MASYARAKAT DI WILAYAH RAWAN BENCANA. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan. https://doi.org/10.26751/jikk.v11i1.768
Rosyida, A. (2019). Data Bencana Indonesia 2018. Jakarta: Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana .
Sujanto, B. A. (2017). Efektivitas Peran Relawan Penanggulangan Bencana pada Tanggap Darurat Banjir Jakarta Timur dalam Rangka Penyelamatan Korban Manusia (Studi di Kelurahan Kampung Melayu Tahun 2014). The Effectiveness of Disaster Management Volunteer Role in East Jakarta Flood Emergency Response in Terms of Human Victims Rescue (Study At Kampung Melayu in 2014).
Taufig, A., Setiyawan, L. A., Hardiseno, U., Ziz, M. N., Khoirudin, M., Apriyadi, F., Amalia, N., Insani, S. P., Ferdaus, N. N., Wardhani, K. T., & Maulana, V. Z. (2017). Pengurangan Resiko Bencana Berbasis Masyarakat ( Community - Based Disaster Risk Reduction ). Prosiding Seminar Nasional Seri 7 “Menuju Masyarakat Madani Dan Lestari.”
Wiguna, S. (2020). Indeksi Risiko Bencana Indonesia. Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jips.v8i5.2021.1120-1128
Article Metrics
Abstract view : 1852 timesPDF - 1185 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.