ANALISIS FENOMENOLOGI INTERPRETATIF TENTANG BUDAYA BINGE-DRINKING PADA MAHASISWA BARU DI PERGURUAN TINGGI X

Adinda Salsabila Rosandi, Yolivia Irna Aviani

Abstract


Binge-dringking adalah kegiatan mengkonsumsi minuman keras dalam jumlah banyak hingga mabuk. Kegiatan ini dilakukan saat mahasiswa baru menjalani masa orientasi di jurusan mereka. Penelitian ini bertujuan untuk memahami pengalaman binge-drinking Mahasiswa baru di perguruan tinggi X. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif, dengan pendekatan interpretative phenomenological analysis (IPA). Teknik pengambilan data dilakukan dengan wawancara berdasarkan sudut pandang orang pertama, dengan menggunakan panduan wawancara terhadap tiga orang mahasiswa baru jurusan X di perguruan tinggi X. Penelitian ini menemukan tiga tema induk, yaitu gambaran budaya binge-drinking, faktor binge-drinking, dan dampak binge-drinking. Serta ditekuman dua tema khusus, yaitu religiusitas, dan usaha untuk berteman. Partisipan penelitian ini mengungkapkan ada beberapa hal dalam dirinya yang tidak terpenuhi, seperti perasaan cemas, rasa dikucilkan, perasaan lebih rendah dari orang lain, dan hal negatif lainnya yang menjadikan mereka melakukan binge-drinking. Temuan penelitian juga menemukan adanya perubahan yang terjadi pada diri partisipan tentang sesuatu yang lebih positif setelah melakukan binge-driking. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan tambahan ilmu terutama dalam bidang psikologi sosial.


Keywords


binge-drinking, Social Influence, alkohol

Full Text:

PDF

References


Basudewo, F.A. (2015). Kemandirian pengonsumsi minuman beralkohol. Jurnal Riset Mahasiswa Bimbingan dan Konseling UNY, 4(4), 1-10.

Brannen, J. (2016). Mixing Methods: Qualitative and Quantitative Research. New York: Routledge.

Brunborg, G.S., Skogen, J.C., & Andreas, J.B. (2022). Fear of missing out and binge-drinking among adolescents. Drug and alcohol review, 41, 230-237. 10.1111/dar.13356

Chaudry, L.A. (2015). Can you please put your phone away? Examining how the FoMO phenomenon and the mobile phone addiction affect human relationships. VCU Scholar Compass.

Elhai, J.D., Yang, H., & Montag, C. (2021). Anxiety and stress severity are related to greater fear of missing out on rewarding experiences: A latent profile analysis. Wiley, 10(5), 688-697. 10.1002/pchj.455

Feist, J., & Feist, J.G. (2010). Teori kepribadian edisi 7. Jakarta: Salemba Humanika.

Hayran, C., & Anik, L. (2021). Well-being and fear of missing out (FoMO) on digital content in the time of Covid-19: A correlational analysis among university students. International Journal of environmental research and public health, 18(4), 1-13. 10.3390/ijerph18041974

Hayran, C.; Anik, L., & Gürhan-Canli, Z. (2020). Fear of missing out (FoMO) leads to reluctance to repeat current experiences, PLoS ONE, 15. 10.1371/journal.pone.0232318

Hurlock, E.B. (1997), Psikologi Perkembangan Suatu pendekatan rentang kehidupan: Edisi kelima. Jakarta: Erlangga.

Istiqomah. (2021). Social media anxiety sebagai wujud fear of missing out. Bandung: Perguruan Tinggi Sebelas Maret. Retrieved from: http://repository.upi.edu/71329/1/S_SOS_1705058_Title.pdf

Kahija, Y.F. (2017). Penelitian Fenomenologis. Yogyakarta: PT Kanisius

Kartono, K. (2014). Patologi sosial 3: gangguan-gangguan kejiwaan. Jakarta: Rajawali Pers.

Kassin, S., Fein, S., & Markus, H.R. (2011). Social psychology. Wadsworth: Cengange learning.

Kuntsche, E., Kuntsche, S., Thrul, J., & Gmel, G. (2017). Binge drinking: health impact, prevalence, correlates and interventions. Psychology and health, 8(32), 976-1017. https://doi.org/10.1080/08870446.2017.1325889

Lito, M.B. (2021). Faktor-faktor yang memengaruhi konsumsi alkohol pada remaja akhir di Surakarta. Universitas Muhammadyah Surakarta.

Maslow, A.H. (2012). A theory of human motivation. USA: Start Publishing LLC.

Monks, F.J., Knoers, A.M.P., & Haditono, S.R. (2001). Psikologi perkembangan: pengantar dalam berbagai bagiannya. Yogyakarta: UGM Press.

Prastowo, A. (2016). Metode Penelitian Kualitatif (M. Sandra, Ed.). Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Przybylski, A., Murayama, K., DeHaan, C.R., & Gladwell, V. (2013). Motivational, emotional, behavioral correlates of fear of missing out. Computers in human behavior, 29(4), 1841-1848. 10.1016/j.chb.2013.02.014

Rahman, A.A. (2020). Psikologi sosial. Depok: Rajawali Pers.

Rentjoko, A. (2017, 20 Maret). Usia 16 boleh menikah, boleh beli bir 5 tahun lagi. Lokadata.id. https://lokadata.id/artikel/usia-16-boleh-menikah-boleh-beli-bir-5-tahunlagi.

Setiadi, E.M., Hakam, K.A., & Effendi, R. (2006). Ilmu sosial budaya dasar. Jakarta: Kencana.

Stangor, C. (2004). Social groups in action and interaction. New York: Psychology Pers.

Stein, M.B., & Stein, D.J. (2008). Social anxiety disorder. The Lancet,vol. 371, 1115-1125. 10.1016/S0140-6736(08)60488-2

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kualitatif (S. Suryandari, Ed.; 3rd ed.). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2021). Metode Penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Soekanto, S., & Sulistyowati, B. (2017). Sosiologi suatu pengantar edisi revisi. Jakarta: Rajawali Pers.

Stolle, M., Sack, P., & Thomasius, R. (2009). Binge Drinking in Childhood and Adolescent. Deutsches Ärzteblatt International, 106, 323–328.

VandenBos, G.R. (2007). APA dictionary of psychology. Washington DC: American Psychological Association.

Wechsler, H., & Kuo, M. (2012). College Students Define Binge Drinking and Estimate Its Prevalence: Results of a National Survey. Journal of American College Health, 49.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jips.v10i7.2023.3606-3612

Article Metrics

Abstract view : 391 times
PDF - 278 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.