Peran Partai Politik Dalam Menjamin Representasi Perempuan Di Dewan Legislatif Di Berau

Nadirah Nadirah; Mani Festati Broto; Anwar Alaydrus

doi:10.31604/jim.v7i2.2023.447-452

Peran Partai Politik Dalam Menjamin Representasi Perempuan Di Dewan Legislatif Di Berau

Nadirah Nadirah, Mani Festati Broto, Anwar Alaydrus

Abstract

Kebijakan afirmasi dilakukan untuk mendorong agar jumlah perempuan di lembaga legislatif lebih representatif. Namun dalam implementasinya angka representasi perempuan pada pemilu legislatif 2019 yang lalu di Kabupaten Berau baru mencapai 16,67%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis sejauh mana partai politik memainkan perannya untuk menjamin keterwakilan perempuan serta faktor-faktor pendukung dan penghambat keterwakilan perempuan di lembaga legislatif di Kabupaten Berau. Jenis penelitian ini adalah studi kasus menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan dan penelitian lapangan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penggalian informasi dilakukan dengan mengolah data sekunder yang diperoleh dari KPU, BPS, media, hasil penelitian sejenis, dan berbagai dokumen yang relevan. Sedangkan data primer dilakukan dengan wawancara langsung kepada informan. Informan dalam penelitian ini adalah anggota legislatif perempuan dan calon anggota legislatif DPRD Kabupaten Berau periode 2019-2024, Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Berau, Ketua KPUD Kabupaten Berau, dan Dosen Universitas Muhammadiyah Berau. Hasil penelitian menunjukkan partai politik berusaha menjalankan fungsinya untuk mempertahankan kehadirannya di dunia politik dan mengupayakan eksistensi di mata publik. Keberhasilan Partai Golkar dalam meningkatkan jumlah perempuan di legislatif dapat meningkatkan kualitas partai secara keseluruhan. Dukungan finansial, kemampuan dan kompetensi caleg menjadi faktor pendukung perempuan menjadi anggota legislatif, dan faktor penghambat perempuan menjadi anggota legislatif selain kebutuhan finansial yang besar, kurangnya minat perempuan untuk masuk ke lembaga legislatif serta budaya patriarki yang kuat dalam politik dan masyarakat

Full Text:

PDF

References

Aminah, S. (2016). Kuasa Negara Pada Ranah Politik Lokal. Jakarta: Prenada Media.

Amira. (2012). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers.

Budiardjo, M. (2008). Dasar-Dasar Ilmu Politik Edisi Revisi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Lippa, R. A. (2005). Gender, Nature, and Nurture. New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates Inc, Ed. II.

Pamungkas, S. (2011). Partai Poltik Teori dan Praktek di Indonesia. Yogyakarta: Institute for Democracy and Welfarism.

Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.

Undang-undang Nomor 2 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik

Edward Aspinall. (2021). “Women ’ s Political Representation in Indonesia : Who Wins and How ?” Journal of Current, Vol. 40, no. 1

Enggarratri, Ihsanira Dhevina. (2021). “Gender Relations, Globalization and Gender Empowerment: The Implementation of Indonesia Digital Energy of Asia.” Kafa`ah: Journal of Gender Studies Vol. 11, no. 1

Nasir, Putiviola Elian, Abdul Halim, Tanty Herida, Silvi Cory, Anita Afriani Sinulingga, Aditya Mukhti, Bunga Sri Hidayat, and Faraytodi Gibran. (2021). “Minangkabau Matriliny and Gender Equality : Cultural Contribution to Sustainable Development Goals Minangkabau Matriliny and Gender Equality : Cultural Contribution to Sustainable Development Goals.” Andalas Journal of International Studies, Vol. X, no. 1

Sinan Salah Rashid. (2021). Feminist Theory In International Relations.” Palarch’s Journal Of Archaeology Of Egypt/Egyptology, Vol. 18, no. 4

Pandiangan, Lidya Victorya. (2017). “Perempuan Politisi Minangkabau Dalam Dunia Politik: Studi Tentang Alasan Perempuan Memaknai Politik.” Jurnal Politik Muda 6, no. 2

Bungin, B. (2007). Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta.

Patton, M. Q. (2006). Metode Evaluasi Kualitatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Arlina, F. (2019). Keterwakilan Perempuan sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Timur. eJournal Ilmu Pemerintahan, 7(4), 1707-1718.

Astuti, Dwi. (2021). Menakar Fungsi Organisasi Perempuan Dalam Persepektif Kesetaraan Gender. Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (JPIPS), (13)1:42-51

Chairiyah Sri Zul. (2019). Perkembangan Keterwakilan Politik Perempuan di DPRD Provinsi Sumatera Barat (Studi Komparatif Kebijakan Affirmative Action Periode Pemilu Legislatif 2004-2014). Jurnal Inada, Vol.2 No.2.

Gusmansyah, W. (2019). Dinamika Kesetaraan Gender dalam Kehidupan Politik di Indonesia. Jurnal Hawa, 1(1), 58-60

Kurnianingsih, F., Mahadiansar, M., Putri, R. A., & Azizi, O. R. (2022). Perspektif Analisis Indeks Pemberdayaan Gender Kota Tanjungpinang dalam Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 11(1), 45-55.

DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jim.v7i2.2023.447-452