PELATIHAN PEMBUATAN KERIPIK PAKIS SEBAGAI POTENSI UMKM UNGGULAN DESA KARANG BERAHI
Abstract
Desa Karang Berahi merupakan desa dengan history yang tinggi dengan adanya Prasasti Karang Berahi penginggalan kerajaan Sriwijaya. Desa ini merupakan masyoritas perkebunan kelapa sawit dengan potensi kelimpahan tumbuhan pakis yang tinggi namun belum dimanfaatkan secara optimal. Masyarakat cenderung hanya memanfaatkan tumbuhan pakis sebagai sayur mayur. Studi etnobotani menyebutkan bahwa tumbuhan pakis dapat dijadikan sebagai obat diantara sebagai obat kencing darah, obat penurun panas pada anak, dan obat sakit kepala. Tumbuhan pakis juga memiliki kandungan Vitamin A yang tidak rusak jika melalui proses pemanasan/penggorengan yang wajar. Pengabdian masyarakat yang ada di Desa Karang Berahi memberikan inovasi dalam pengelolaan tumbuhan pakis menjadi keripik pakis yang lebih ekonomis dengan kemasan yang lebih menarik. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan dengan metode sosialisasi. Kegiatan pengabdian masyarakat melalu beberapa tahapan observasi, persiapan, dan pelaksanaan. Hasil dari akhir dari pengabdian ini merupakan adanya produk inovatif dari bahan baku tumbuhan pakis menjadi keripik pakis yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Souhaly, Y., Matdoan, M. N., & Salmanu, S. I. A. (2019). Analisis Kandungan Vitamin A pada Daun Paku-Paku (Diplazium escelentum (Retz.)Sw.) Berdasarkan Proses Pemasakan. Biopendix: Jurnal Biologi, Pendidikan Dan Terapan, 4(2), 63–69.https://doi.org/10.30598/biopendixvol4issue2page63-69
Pitriyana, S., Rahum, A., Habibi, F., Arista, S., Endianah, T., Tutriani, N., Prisila, L., Angellina, V., Nurlena., Putriani I., Witri. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Produk Inovatif Pengelolaan Keripik Berbahan Baku Sayur Pakcoy di Desa Pangek. MARTABE : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 5 Tahun 2022 Hal 1616-1623
Yuliani, S., Randong, M. F., Fitri, M., Aryasari, P., & Pura, A. (2022). Pelatihan Pembuatan Keripik Pakis Dalam Rangka Meningkatkan Produk Unggulan Pangan Desa Setalik. 2(1), 115–121.
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v5i10.3527-3532
Refbacks
- There are currently no refbacks.