DAUR ULANG LIMBAH MINYAK GORENG SEBAGAI BAHAN BAKU SABUN
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aminah, S. 2010. Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah dan Sifat Organoleptik Tempe pada Pengulangan Penggorengan. Jurnal Pangan dan Gizi. Vol 01. No 01, 7-10.
Badan Pusat Statistika. 2017. Statistik Lingkungan Hidup Indonesia. BPS-Statistik Indonesia.
Erviana V. R. 2019. Pelatihan Pengolahan Minyak Jelantah Menjadi Sabun Dan Strategi Pemasaran di Desa Kemiri. Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian kepada Masyarakat. Vol 3 No 1. Hal 17 – 22.
Hajar, E. dan Mufidah, S. 2016. Penurunan Asam Lemak Bebas Pada Minyak Goreng Bekas Menggunakan Ampas Tebu Untuk Pembuatan Sabun. Jurnal Integrasi Proses Vol. 6, No. 1 (Juni 2016) 22 – 27.
Haqq, A. A. 2019. Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah Penghasil Sabun sebagai Stimulus untuk Meningkatkan Kepedulian Masyarakat terhadap Lingkungan. Dimasejati Vol 1 No 1 2019. Hal 119 – 135.
Kusumaningtyas, D. R dkk. 2018. Penerapan Teknologi Pengolahan Limbah Minyak Goreng Bekas Menjadi Sabun Cuci Piring Untuk Pengendalian Pencemaran dan Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Abdimas Vol. 22 (2). Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang.
Nasir, N.W., Nurhaeni & Musafira. 2014. Pemanfaatan Arang Aktif Kulit Pisang Kepok (musa normalis) sebagai Adsorben untuk Menurunkan Angka Peroksida dan Asam Lemak Bebas Minyak Goreng Bekas. J. Natural Sci. 3:18-30
Suryandari. 2014. Pelatihan Pemurnian Min¬yak Jelantah dengan Kulit Pisang Ke¬pok (Musa Paradisiacal, Linn) untuk Pedagang Makanan di Pujasera Ngali¬yan. Dimas, 14(1), 57 – 70
Susinggih, W., H Arif., dan N Hidayat. 2005. Mengolah Minyak Goreng Bekas. Surabaya: Trubus Agrisarana.
Yusuf, Y. (2010). Penyuluhan dan Pelatihan Pemanfaatan Limbah Minyak Goreng (Minyak Jelantah) Sebagai Bahan Baku Pembuatan Sabun Cair. Warta Pengabdian Andalas, Vol. 16(25), 195-206.
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v5i2.456-462
Refbacks
- There are currently no refbacks.