PELATIHAN PEMBUATAN JUS JERUK SEBAGAI NILAI TAMBAH EKONOMI KELUARGA PADA KELOMPOK WANITA TANI DI DESA SEKOCI KECAMATAN BESITANG KABUPATEN LANGKAT
Abstract
Masyarakat desa sekoci dalam pemasaran jeruk masih menggunakan cara konvensional yakni dari petani dijual ke penampung/agen tanpa diolah terlebih dahulu atau dijual dalam bentuk segar, sehingga harga ditentukan oleh penampung atau agen, dan harga pun menjadi murah, belum adanya pengolahan jeruk di desa sekoci menambah buruknya harga jeruk. Sehingga muncul lah ide untuk membantu masyarakat desa sekoci terutama kelompok wanita tani untuk meningkatkan nilai guna jeruk agar dan agar jeruk tidak terbuang sia-sia ketika hasil produksi melimpah dan harga anjlok yaitu dengan membuat program pelatihan pegolahan jeruk menjadi jus aneka varian rasa yang dapat berdaya simpan hingga 15 hari Tanpa pengawet kimia. untuk menjawab permasalahan- permasalahan utama yang dihadapi mitra dalam melakukan aktifitas maka mitra diberi pelatihan mengolah buah jeruk menjadi jus aneka varian, mitra diberi pelatihan mengolah jus jeruk yang berdaya simpan 15 hari tanpa pengawet. Kemudian Meningkatkan Pendpatan keluarga di desa sekoci dan mitra diberi pelatihan penggunaan mesin pemeras jeruk.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
David, Downey dkk. 1992. Manjemen Agribisnis. Jakarta : Erlangga
Drucker, P.F, 1996, Konsep Kewirausahaan Era Globalisasi. Jakarta : Erlangga Terjemahan
Nasution H.A. Bustanul A.N Mukhammad S., 2001, Membangun Spirit Entrepreneur Muda Indonesia. Jakarta : Gramedia.
Ridwan, A. S. 2013. Pembinaan Masyarakat Berbasis IPTEKS, Citapustaka Media Perintis, Bandung.
Suyanto, 2010. Multimedia: Alat untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing,
Jakarta pres
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v5i1.385-390
Refbacks
- There are currently no refbacks.