Manajemen Kurikulum dan Sistem Penilaian Pendidikan Menengah (Implementasi Kegiatan IHT Penyusunan Kurikulum dan Sistem Penilaian di SMK Putra Gununghalu Kabupatem Bandung Barat)

Sadiyah Sadiyah, Agus Mulyanto, Deasy Nurmaulidah, Nurlaeni Nurlaeni, Asep Setiawan

Abstract


Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas guru dalam menyusun Kurikulum Satuan Pendidikan (KSP) dan sistem penilaian di SMK Putra Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat. Metode pelaksanaan program terbagi dalam empat tahap utama, yaitu tahap administrasi, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. Pada tahap administrasi dilakukan penyusunan dokumen pendukung dan koordinasi awal dengan mitra. Tahap perencanaan mencakup identifikasi kebutuhan mitra, penyusunan proposal, dan penyiapan anggaran. Tahap implementasi dirancang secara sistematis melalui pelatihan intensif berupa In House Training (IHT) yang mencakup sosialisasi KSP, penyusunan perangkat ajar, serta sistem penilaian berbasis kompetensi. Kegiatan ini dilaksanakan melalui metode interaktif seperti ceramah, diskusi kelompok, dan praktik langsung. Evaluasi program dilakukan secara menyeluruh, baik secara proses maupun hasil, untuk menilai efektivitas pelatihan serta dampaknya terhadap perubahan praktik pembelajaran di sekolah mitra. Hasil evaluasi digunakan sebagai dasar perbaikan program ke depan dan penguatan kerjasama berkelanjutan antara tim PKM dan mitra sekolah.


Keywords


Program Kemitraan Masyarakat, Kurikulum Satuan Pendidikan, sistem penilaian, evaluasi program, pelatihan guru, IHT.

Full Text:

PDF

References


Amirullah, A., & Armawati, D. (2020). Manajemen Pendidikan: Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Deepublish.

Anwar, S. (2018). Implementasi In House Training (IHT) Sebagai Upaya Peningkatan Profesionalisme Guru. Jurnal Administrasi Pendidikan, 25(1), 45–52. https://doi.org/10.17509/jap.v25i1.11235

Kemendikbudristek. (2022). Panduan Implementasi Kurikulum Merdeka. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Kemendikbudristek. (2023). Kebijakan Kurikulum Merdeka: Pembelajaran Berdiferensiasi dan Asesmen Autentik. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembelajaran.

Kurniawati, D., & Hidayatullah, S. (2019). Efektivitas Pelatihan Berbasis Sekolah dalam Meningkatkan Kompetensi Guru. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 24(3), 322–332. https://doi.org/10.24832/jpnk.v24i3.1234

Mulyasa, E. (2021). Pengembangan dan Implementasi Kurikulum Merdeka. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mustika, I., & Rahman, T. (2022). Pengembangan Sistem Penilaian Otentik Berbasis Kurikulum Merdeka di Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Inovasi Pendidikan, 18(2), 115–126. https://doi.org/10.21009/jip.182.10

Nugroho, A., & Lestari, D. (2021). Asesmen Autentik dalam Pembelajaran Berbasis Proyek. Jurnal Inovasi Pendidikan, 10(3), 123-135.

Permendikbudristek No. 262/M/2022 tentang Kurikulum Merdeka pada Satuan Pendidikan. (2022). Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Putra, A. R., & Wulandari, N. (2023). Strategi Publikasi Ilmiah dalam Pengabdian kepada Masyarakat. Jurnal Pengabdian dan Inovasi Pendidikan, 5(1), 34–46.

Sagala, S. (2020). Manajemen Kurikulum dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Sari, D. M., & Pranoto, R. (2022). Pembelajaran Berdiferensiasi sebagai Strategi Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Era Kurikulum Merdeka. Jurnal Pendidikan Inovatif, 14(1), 78–89.

Suharyanto, T. (2022). Peran Tim Pengembang Kurikulum dalam Implementasi Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan. Jurnal Manajemen Pendidikan, 8(2), 56-68.

Susanto, B. (2022). Model Praktik Baik dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Manajemen Pendidikan Vokasi, 7(2), 89–101.

Wijayanti, S., Ramadhan, F., & Utami, L. (2023). Transformasi Digital dalam Administrasi Pembelajaran di Era Merdeka Belajar. Jurnal Teknologi Pendidikan, 11(1), 44-59.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v8i8.%25p

Refbacks

  • There are currently no refbacks.