PEER GROUP COURSE FOR MOTHER: PEMBENTUKAN KARAKTER IBU DALAM MENCEGAH STUNTING DI DESA PERCUT KEC. PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG

Nasrullah Hidayat, Armin Rahmansyah Nasution, Choms Gary Ganda Tua Sibarani, Ali Fikri Hasibuan

Abstract


Kelompok dasawisma Desa Percut yang merupakan satu kelompok yang dibentuk oleh pemerintah Desa sebagai wadah perkumpulan  ibu-ibu yang peka terhadap permasalahan gizi dan kesehatan. Mitra Kelompok Dasa Wisma di Desa Percut tersebar di berbagai Dusun. Pemilihan lokasi ini adalah mengingat stunting menjadi urgen untuk diatasi karena berkaitan dengan kualitas sumber daya manusia. Kondisi ini mencerminkan bahwa permasalahan stunting ini sangat serius dikarenakan memiliki dampak yang sangat besar terhadap pertumbuhan anak. Salahsatunya yaitu gangguan pada perkembangan fisik, psikologis atau IQ, mudah sakit, serta pertumbuhan pengetahuan dan kecerdasan yang dimiliki kurang. Semua faktor tersebut tidak terlepas dari kurangnya asupan gizi dan pola asuh orangtua  merawat anak bayi dan balita nya. Maka diharapkan yang paling utama adalah pengetahuan orangtua agar dapat mengatahui indikasi stunting supaya bisa dicegah sedini mungkin. Solusi yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan edukasi bagi ibu-ibu yang memiliki anak balita maupun yang sedang hamil. Menyikapi permasalah mitra ini, maka para pengabdi merumuskan tujuan kegiatan yang dilaksanakan dengan memberikan edukasi, informasi dan pembentukan karakter ibu agar dapat mencegah dan mengatasi masalah stunting. Sehingga hasil yang dicapai adalah meningkatnya pengetahuan ibu dalam mencegah stu ting dan pembentukan karkter ibu dalam merawat bayi dan balita nya serta pola asuh yang baik dengan konsep “knowledge, feeling, loving, dan acting. Kursus kelompok peer untuk ibu tentang pencegahan mengacu pada memberikan pemahaman pertumbuhan dan perkembangan anak-anak yang terganggu karena kekurangan gizi atau faktor-faktor kesehatan lainnya.


Keywords


Peer Group Course, Stunting, Ibu,

Full Text:

PDF

References


Agustino, H., & Widodo, E. R. P. (2022). Analisis Implementasi Kebijakan Sosial Pencegahan Stunting di Kabupaten Malang. Sospol UMM, 8(2), 241–252

Aini, K., Hidayatillah, Y., AR, M. M., Bahri, S., & Astuti, Y. P. (2023). Pelatihan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN Palongan. Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(2), 659–669

Alkaff, R., Amran, Y., Rosad, M. N., & Nurmeilis, N. (2022). Intervensi Promosi Kesehatan Melalui Edukasi Gizi Oleh Kader Desa Dalam Pencegahan Stunting. Shihatuna: Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 2(1), 23–33

Umam. Khoirul, dkk. (2022). Sosialisasi Bahaya Stunting di Desa Pucungwetan Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Wonosobo, Jurnal Pengabdian Masyarakat Madani, Volume 2, Nomor 2. E-ISSN 2798-5687.

Rahmadhita, K. (2020). Permasalahan Stunting dan Pencegahannya. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 225-229.

Rokom. (2018). Cegah Stunting dengan Perbaikan Pola Makan, Pola Asuh dan Sanitasi. Retrieved from sehatnegeriku.kemkes.go.id: https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20180407/1825480/cegah-stunting-dengan-perbaikan-pola-makan-pola-asuh-dan-sanitasi-2/

Purwanti, A. (2022). Kebijakan Pencegahan Dan Strategi Penanganan Stunting Di Kalurahan Donokerto Turi Sleman Yogyakarta. Jurnal Kewarganegaraan, 2723-2328.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v7i8.2872-2878

Refbacks

  • There are currently no refbacks.