EDUKASI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN STUNTING

Akmal Novrian Syahruddin, Nining Ade Ningsih, Fitriyah Amiruddin, Asrijun Juhanto, Sri Handayani, Putri Yasmin Salsabila, Nadya Musvita Rahmadani

Abstract


ASI eksklusif sangat penting terhadap pemenuhan gizi bayi untuk mendukung pertumbuhan linear dan perkembangan yang optimal. Desa Toddopulia merupakan salah satu desa di Kecamatan Tanralili yang berada di wilayah Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan. Salah satu permasalahan yang ditemui adalah prevalensi anak stunting masih cukup tinggi dan salah satu penyebab tingginya angka stunting adalah pemberian ASI eksklusif yang kurang optimal. Masih rendahnya pengetahuan dan kesadaran pentingnya pemberian ASI eksklusif pada anak menjadi faktor kurang optimalnya pemberian ASI. Oleh karena itu, perlu dilakukan intervensi edukasi dan promosi kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang ASI Eksklusif di Desa Toddopulia, Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran dan menumbuhkan motivasi ibu hamil dan ibu menyusui tentang pemberian ASI eksklusif dalam pencegahan masalah stunting. Metode kegiatan menggunakan ceramah, dan diskusi. Media yang digunakan berupa leaflet dan poster. Kegiatan diawali dengan pemberian pretest, selanjutnya penyuluhan tentang ASI eksklusif dan dilanjutkan dengan posttest. Kegiatan pengabdian menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan yang signifikan kategori baik dari 47% menjadi 100%. Disarankan perlunya peningkatan kegiatan penyuluhan yang intensif tentang ASI eksklusif oleh tenaga kesehatan dan kader kepada ibu-ibu baik melalui pertemuan kelompok maupun individu berupa konseling ASI.


Keywords


ASI Eksklusif, Stunting, Pengetahuan

Full Text:

PDF

References


Amalia, A. E., Daracantika, A., Fikriyah, D., Nurmarastri, D., Fitria, H., Hakeem, N., Khampa, N., Sajid, N., Kanza, R., Harianja, R., & Meilinda, Z. (2021). Pengetahuan, sikap, dan perilaku ibu terhadap ASI eksklusif di kabupaten bogor. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat (Pengmaskesmas), 1(1), 1–8.

Angraresti, I. E., & Syauqy, A. (2016). Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Kegagalan Pemberian Asi Eksklusif Di Kabupaten Semarang [Universistas Diponegoro]. In Universitas Diponegoro. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/16431

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022. In Kemenkes (pp. 1–154).

Nirmalasari, N. O. (2020). STUNTING PADA ANAK: PENYEBAB DAN FAKTOR RISIKO STUNTING DI INDONESIA. QAWWAM, 14(1 SE-Articles), 19–28. https://doi.org/10.20414/qawwam.v14i1.2372

Nurhasanah, Afrika, E., & Rahmawati, E. (2022). Hubungan Asi Eksklusif, Status Gizi Dan Faktor Genetik Terhadap Kejadian Stunting Pada Anak Usia 24-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Sp Padang Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2021. Jurnal Ilmiah Kesehatan Ar-Rum Salatiga, 6(2), 19–26. https://doi.org/10.36409/jika.v6i2.142

Septiani, H., Budi, A., & Karbito. (2017). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian ASI Eksklusif oleh Ibu Menyusui yang Bekerja sebagai Tenaga Kesehatan. AISYAH: JURNAL ILMU KESEHATAN, 2(2). https://www.neliti.com/publications/217373/faktor-faktor-yang-berhubungan-dengan-pemberian-asi-eksklusif-oleh-ibu-menyusui

Syamsiyah, N. (2013). Pengaruh Media Leaflet Terhadap Perubahan Pengetahuan Dan Intensi Pemberian Asi Eksklusif Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan Tahun 2013. UIN Syarif Hidayatullah.

WHO. (2023). World Breastfeeding Week. https://www.who.int/indonesia/news/events/world-breastfeeding-week/2023

Zaki, I., Arofah S, A. N., Adji, G. W. K., Priandini, D. N., Rosmasita, F. N., & Arezaini, A. (2022). Potensi Asi Sebagai Imun Booster Dalam Pencegahan Covid 19 Pada Anak Usia 0-2 Tahun. Journal of Nutrition College, 11(3), 248–257. https://doi.org/10.14710/jnc.v11i3.33115




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v7i2.389-394

Refbacks

  • There are currently no refbacks.