INDUKSI RADIASI SINAR GAMMA 60CO DOSIS 3 GY TERHADAP KERAGAMAN GENETIK POPULASI MUTAN (M4) TANAMAN BAWANG MERAH VARIETAS BAUJI

Adam Ankeda Asza, Ida Retno Moeljani, Yonny Koentjoro

Abstract


Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) sebagai tanaman sayuran yang mempunyai nilai ekonomi penting bagi Indonesia. Produksi bawang merah di Indonesia tergolong rendah dan terus mengalami penurunan jumlah produksi, hal ini disebabkan karena petani yang kurang dapat memilih kultivar lokal dan varietas unggul yang dapat dibudidayakan. Mutasi merupakan teknik yang tepat untuk merakit dan mendapatkan keragaman yang lebih luas pada tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah mutan generasi ke-4 (M4) berpengaruh terhadap tingkat keragaman genetik bawang merah varietas bauji. Penelitian ini akan dilakukan di Kebun Petani Desa Ketindan, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada bulan Juni sampai dengan Agustus 2021. Penelitian ini disusun berdasarkan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 1 faktor perlakuan yaitu galur mutan M3 bawang merah varietas bauji dosis 3 gray yang terdiri dari 10 galur mutan M3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keragaman genetik mutan (M4) tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.) pada mutan BM1 dosis 3 gray sinar gamma 60Co memiliki nilai heritabilitas tertinggi pada parameter berat brangkasan basah dan berat kering udara dan BM3 dosis 3 gray sinar gamma 60Co memiliki nilai heritabilitas tertinggi pada parameter tinggi tanaman.


Keywords


Induksi mutasi, radiasi sinar gamma, bawang merah varietas bauji, tanaman mutan.

Full Text:

PDF

References


Baswarsiati. 2005. Upaya BPTP jatim dalam penyediaan benih sumber, aspek teknis dan pola kemtraan benih sumber. Makalah Pertemuan Apresiasi Penangkar Benih Bawang Merah.

Batubara, A. U. (2015). Karakter pertumbuhan bawang merah (Allium ascalocum L.) varietas lokasl samosir pada beberapa dosis iradiasi sinar gamma. J. Online Agroteknologi, 3 (1) : 246-434.

Kadir, A. S. (2007). Pengaruh sinar gamma pada pertumbuhan kalus dan keragaan planlet tanaman nilam. J. Agrobiogen, 3 (1) : 24-31.

Lilik Harsanti, Y. 2016. Pengaruh radiasi sinar gamma yang berasal dari sumber 60co terhadap pembentukan tanaman kedelai tahan naungan pada generasi M1. Prosiding Pertemuan Dan Presentasi Ilmiah Penelitian Dasar Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Nuklir, hal. 103–109.

Made, N. Et Al. 2020. Pemanfaatan radiasi gamma co-60 untuk pemuliaan tanaman cabai (Capsicum annuum L.) dengan metode mutagen fisik. Buletin Fisika, 21(2): 47–52.

Moeljani, I. R. And Suhardjono, H. 2020. Irradiasi sinar gamma 60 co terhadap keragaan dua varietas bawang merah (Allium ascalonicum L.) TSS (True Shallot Seed). Seminar Nasional Magister Agroteknologi Fakultas Pertanian Upn “Veteran” Jawa Timur, 2020(0615): 126–131.

Sari, N. K. (2012). Pengaruh mutagen kimia sodium azida terhadap morfologi tanaman cabai besar (Capsicum annuum L.). J. Metamorf, 1 (1) : 25-28.

Sutjahjo, S. H. (2015). Pendugaan Keragaman Genetik Beberapa Karakter Pertumbuhan dan Hasil Pada 30 Genotipe Tanaman Lokal. J. Hort., 25 : 304-310.

Syukur, M., S. Sujiprihati, R. Yunianti. 2012. Teknik Pemuliaan Tanaman. Penebar Swadaya. Depok.

Yelni, G. 2019. Meningkatkan keragaman genetik bawang putih (Allium sativum L.) melalui mutasi irradiasi gamma, Jurnal Sains Agro, 4(2): 13.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jap.v7i2.6108

Article Metrics

Abstract view : 1524 times
PDF - 721 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal AGROHITA
Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Jl. Stn Mhd Arief N0 32 Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara

ISSN Online : 2615-336X   ISSN Cetak : 2541-5956

 Lisensi Creative Commons

Jurnal AGROHITA disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.