PENGARUH PEMBERIAN MUTAGEN KIMIA Ethyl Methane Sulphonate (EMS) TERHADAP KERAGAMAN FENOTIPE TANAMAN HIAS Anthurium jenmanii lemon SECARA IN VITRO
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Apriyanti, D., Sri, W., Endang, N., & Mahfut. (2020). Analisis Klorofil dan Pertumbuhan Eksplan Kacang Kedelai (Glycine max (L.) Merr.) Kultivar Anjasmoro Secara in vitro dengan Pemberian Air Kelapa Pada Medium Murashige & Skoog. Universitas Lampung.
A. Sri Devi and L. Mullainathan. (2011). Genotoxicity Effect of Ethyl Methanesulfonate on Root Tip Cells of Chilli (Capsicum annuum L.). World Journal of Agricultural Sciences, 368-374.
Balai Penelitian Tanaman Hias (Balithi). (2018). Anthurium Crystalinum. Tersedia di:http://balithi.litbang.pertanian.go.id/berita-446-anthurium crystalinum. html. Diakses pada 28 Januari 2021.
Basri, A.H.H. (2016). Kajian Pemanfaatan Kultur Jaringan Dalam Perbanyakan Tanaman Bebas Virus. Agrica Ekstensia, 64-73.
Falah, M., Pudji, W., & Hexa, A. H. (2014). Analisis Taksometri Anthurium Schott (Araceae).
Fauziah, S. M. (2017). Deteksi Keragaman Genetik Menggunakan Penanda ISSR (Inter Simple Sequence Repeat) dan Keragaman Fenotipe pada Tanaman Krisan (Dendranthema grandiflora Tzvelev) Varietas Pink Fiji yang Diinduksi dengan EMS (Ethyl Methanesulfonate) Secara In Vitro. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Hidayani, F. (2009). Mengenal Bunga Anthurium. Jakarta: Buana Cipta Pustaka.
Lestari, E. G. (2016). Pemuliaan Tanaman Melalui Induksi Mutasi dan Kultur In vitro. Jakarta: IAARD Press.
Lydianthy, H., & Ellis, N. (2019). Pengaruh Penggunaan Zat Pengatur Tumbuh BAP dan NAA Terhadap Presentase Tumbuh Bahan Tanam Krisan (Chrysanthemum morifolium) Secara In Vitro. Jurnal Produksi Tanaman, 1878-1884.
Mastuti, R. 2017. Dasar-Dasar Kultur Jaringan Tumbuhan. UB Press, Malang.
Nasution, T. R. (2018). Pengaruh Konsentrasi BAP dan NAA Terhadap Induksi Kalus Daun Pasak Bumi (Eurycoma longifoliaJack) Secara in vitro. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Nisa, C., Rodinah. (2005). Kultur Jaringan Beberapa Kultivar Buah Pisang (Musa Paradisiaca L.) Dengan Pemberian Campuran NAA dan Kinetin. Bioscientiae, 23-36.
Nurhayani, S. (2017). Pengaruh Konsentrasi dan Durasi Perendaman Ethyl Methane Sulphonate (EMS) Terhadap Pertumbuhan Bambusa balcooa Roxb. Dan Bambusa beecheyana Munro Melalui Kultur In Vitro. Institut Pertanian Bogor.
Putra, B. S. (2017). Pengaruh Mutagen Kimia EMS (Ethyl Methane Sulphonate) Terhadap Kualitas Fisiologis Benih dan Morfologi Bibit Tanaman Tembakau (Nicotiana tabacum) Varietas Marakot. Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Poerba, Y. S., Aryani, L., & Diyah, M. (2009). Pengaruh Mutagen Etil Metan Sulfonat (EMS) Terhadap Pertumbuhan Kultur In Vitro Iles-iles (Amorphophallus muelleri Blume). Berita Biologi, 419-425.
Pratiwi, N. M., Pharmawati, M., & Astarini, I. A. (2013). Pengaruh Ethyl Methane Sulphonate (EMS) Terhadap Pertumbuhan dan Variasi Tanaman Marigold (Tagetes sp.). Agrotop, 23-28.
Prihatmanti, D., Nurhayati, A. M. (2004). Penggunaan zat pengatur tumbuh NAA dan BAP Serta Air Kelapa untuk Menginduksi Organogenesis Tanaman Anthurium (Anthurium adreanum Linden ex Andre). Bul. Agron, 20-25.
Qosim, W. A. et al. (2012). Pengaruh Mutagen Etil Metan Sulfonat Terhadap Kapasitas Regenerasi Tunas Hibrida Phaleonopsis in vitro. J. Hort, 360-365.
Rahayu, D. et al. (2015). Pengaruh Suhu dan Kelembapan Terhadap Pertumbuhan Fusarium verticillioides BIO 957 dan Produksi Fumonisin B1. Agritech, 156-163
.
Rahmah, S. (2011). Induksi Keragaman Dua Varietas Krisan (Dendranthema grandiflora Tzvelev) dengan Etil Metana Sulfonat (EMS) Secara In Vitro. Institut Pertanian Bogor.
Romiyadi, A. (2018). Keragaman Tiga Jenis Planlet Anggrek Phaleonopsis Asal Protocorm yang Diinduksi Ethyl Methyl Sulfonate (EMS) Secara In Vitro. Jurnal Kultivasi, 596-607.
Sandra, E. (2020). Rahasia Membuat Tanaman Mutasi dan Variegata. Bandung : Edwrite Publishing.
Setiawati, T., Alma, A., & Anandira, W. (2019). Induksi Kalus Krisan (Chrysanthemum morifolium Ramat.) dengan Penambahan Berbagai Kombinasi Zat Pengatur Tumbuh (ZPT). Jurnal EduMatSains, 119-132.
Sitinjak, M. A., Mayta, N. I., & Siti, F. (2015). Induksi Kalus Dari Eksplan Daun Keladi Tikus (Typhonium sp.) dengan Perlakuan 2,4 D dan Kinetin. Jurnal Biologi, 32-39.
Susrama, I. G. (2017). Menginduksi Mutagenesis Pada Tanaman. Universitas Udayana.
Witjaksono. (2012). Perbanyakan Massal Anthurium Daun (Anthuium sp.) Asal Biji Dengan Teknologi in vitro. Jurnal Biologi Indonesia, 367-379.
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jap.v6i2.4162
Article Metrics
Abstract view : 2680 timesPDF - 2204 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal AGROHITA
Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Jl. Stn Mhd Arief N0 32 Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara
ISSN Online : 2615-336X ISSN Cetak : 2541-5956
Jurnal AGROHITA disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.