Peran TNI - POLRI Dalam Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan Dan Lahan Di Wilayah Kabupaten Muaro Jambi

(1) * Afrito Marbaro Mail (Universitas Pertahanan Republik Indonesia, Indonesia)
(2) Arief Prayitno Mail (Universitas Pertahanan Republik Indonesia, Indonesia)
(3) Mitro Prihartoro Mail (Universitas Pertahanan Republik Indonesia, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Muaro Jambi menjadi tantangan serius, terutama pada area lahan gambut yang rentan terbakar, yang merupakan tanggung jawab TNI-Polri sebagai tugas perbantuan kepada pemerintah daerah, khususnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran TNI dan Polri dalam mendukung BPBD melalui berbagai tahapan penanggulangan bencana, yaitu pencegahan, penanganan, dan pemulihan pasca-bencana. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melibatkan wawancara, observasi lapangan, dan analisis dokumen. Teori yang digunakan mencakup teori bencana dan manajemen bencana dengan berbagai peraturan terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan TNI dan Polri memiliki peran strategis dalam mendukung operasi BPBD, termasuk melalui patroli pencegahan, edukasi masyarakat tentang bahaya karhutla, serta pelatihan teknis penanganan kebakaran. Selain itu, koordinasi lintas sektor yang melibatkan pemerintah daerah dan organisasi masyarakat turut memperkuat efektivitas pengendalian karhutla. Namun, terdapat tantangan seperti keterbatasan sumber daya dan kurang optimalnya koordinasi antarinstansi yang masih perlu diatasi. Kesimpulannya, peningkatan sinergi antara BPBD, TNI, dan Polri sangat diperlukan, terutama melalui pelatihan terpadu, penyusunan prosedur operasional standar yang lebih terintegrasi, serta optimalisasi teknologi pemantauan titik api. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas penanggulangan karhutla sekaligus memperkuat peran aktif masyarakat dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan secara berkelanjutan

Keywords


Peran; TNI-Polri; Kebakaran; Penanggulangan Bencana; Jambi

   

DOI

https://doi.org/10.31604/jim.v9i3.2025.1251-1259
      

Article metrics

10.31604/jim.v9i3.2025.1251-1259 Abstract views : 25 | PDF views : 2

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Akbar. 2020. Pemahaman Dan Solusi Masalah Kebakaran Hutan Di Indonesia.

Bogor: Forda Press

Bagong, Suyanto dan Sutinah. 2006. Metode Penelitian Sosial Berbagai Alternatif

Pendekatan. Jakarta: Prenada Media Group.

Basrowi dan Suwandi, 2008. Memahami Penelitian Kualitatif. Rineka Cipta :

Jakarta.

Data penanganan perkara Tipidter Sarreskim Polres Muaro Jambi tahun 2023

Freddy Rangkuti. 2015. Analisis SWOT. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.

Kumalawati Rosalina. 2015. Pengelolaan Bencana Lahar Gunung Api Merapi.

Yogyakarta: Ombak

Miles, M.B, Huberman, A.M, dan Saldana, J. 2014. Qualitative Data Analysis, A

Methods Sourcebook, Edition 3. USA: Sage Publications. Terjemahan

Tjetjep Rohindi Rohidi, UI-Press. Moleong, L. J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Nurjanah, Sugiharto, R., Kuswanda, Dede., Siswanto., Adikoesoemoyo. 2013.

Manajemen Bencana. Bandung: Alfabeta

Sugiyono. 2004. Metode Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono.2017.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

Syamsir, Torang. 2014. Organisasi & Manajemen (Perilaku, Struktur, Budaya &

Perubahan Organisasi). Bandung: Alfabeta

Wijayanto, koko. 2012. Pencegahan dan Manajemen Bencana.

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri

UU RI No 34 Tahun 2004 tentang TNISipongi Karhutla Monitoring Sistem

(Diakses pada 5 Mei 2024, pukul 18.21 WIB)


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.