PENGUATAN KAPASITAS KADER DALAM PEMANFAATAN KEARIFAN LOKAL ETNOMEDICINE UNTUK PENYAKIT HIPERTENSI DESA SAMUDA BARITO KUALA SECARA RASIONAL

(1) * Muhammad Anshari Mail (Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Indonesia)
(2) Dewi Nurhanifah Mail (Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Indonesia)
(3) Herda Ariyani Mail (Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Indonesia)
(4) Esti Yunitasari Mail (Universitas Airlangga, Indonesia)
(5) Alsha Nabila Mail (Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Indonesia)
(6) Latifah Latifah Mail (Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Indonesia)
(7) Medina Nurrahmah Mail (Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Indonesia)
(8) Monica Khairunnisa Mail (Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Indonesia)
(9) Yeny  Fandiny Mail (Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang banyak dialami masyarakat di Desa Samuda, Barito Kuala. Pengobatan berbasis etnomedicine, yang menggunakan tanaman obat lokal, telah lama dikenal oleh masyarakat setempat. Namun, pemanfaatannya masih belum optimal dan belum sepenuhnya dilakukan secara rasional. Oleh karena itu, penguatan kapasitas kader kesehatan sangat diperlukan untuk meningkatkan pemahaman dan praktik penggunaan tanaman obat secara tepat guna. Tujuan Kegiatan:1) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan dalam pemanfaatan tanaman obat lokal untuk hipertensi. 2)Mendorong penggunaan etnomedicine secara rasional dan berbasis bukti ilmiah.3)Membantu kader dalam mengedukasi masyarakat mengenai pengobatan tradisional yang aman dan efektif. Metode Pelaksanaan:1)Pelatihan dan Workshop: Penyampaian materi tentang hipertensi, tanaman obat yang berpotensi menurunkannya, serta cara pengolahan dan penggunaannya yang benar.2)Diskusi dan Demonstrasi: Praktik langsung dalam mengenali, meracik, dan menggunakan tanaman obat sesuai dengan standar kesehatan sertaa pelatihan pelaksanaan konseling pengobatan hipertensi bagi kader. 3)Penyusunan Panduan Praktis: Pembuatan booklet sederhana tentang etnomedicine untuk hipertensi sebagai referensi bagi kader dan masyarakat. 4)Monitoring dan Evaluasi: Penilaian pemahaman kader sebelum dan sesudah kegiatan melalui kuesioner serta pendampingan dalam implementasi di lapangan. Hasil yang Didapat adalah Kader kesehatan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang penggunaan tanaman obat secara rasional.Terbentuknya kelompok kader yang aktif dalam mengedukasi masyarakat mengenai etnomedicine dan dapat menjadi konselor pengobatan untuk pasien hipertensi. Adanya panduan sederhana yang dapat digunakan masyarakat dalam pemanfaatan tanaman obat untuk hipertensi. Kegiatan ini diharapkan meningkatkan kapasitas kader dalam memanfaatkan kearifan lokal etnomedicine untuk penanganan hipertensi secara lebih aman dan efektif. Lebih lanjut lagi program ini, diharapkan pemanfaatan tanaman obat di Desa Samuda dapat menjadi solusi pendukung dalam mengelola hipertensi secara mandiri dan rasional.


Keywords


Edukasi, TOGA, Hipertensi

   

DOI

https://doi.org/10.31604/jpm.v8i9.3635-3643
      

Article metrics

Abstract views : 0 | PDF views : 0

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Islam et al (2015) Islam, Shariful; Mainuddin, A; Islam, M S; Karim, M A; Mou, S Z; Arefin, S; et al. (2015): Prevalence of risk factors for hypertension: a cross- sectional study in an urban area of Bangladesh. Deakin University. Journal contribution. https://hdl.handle.net/10536/DRO/DU:30104253

Kario, K., Okura, A., Hoshide, S. et al. The WHO Global report 2023 on hypertension warning the emerging hypertension burden in globe and its treatment strategy. Hypertens Res (2024). https://doi.org/10.1038/s41440-024- 01622-w

Kemenkes RI, 2013, Riset Kesehatan Dasar. Badan Penelitian dan pengembangan Kesehatan. Kemnkes RI.

[Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, 2023, Jumlah penderita hipertensi Kalimantan Selatan https://data.kalselprov.go.id/dataset/data/1318 diakses tanggal Maret 2024

Pemerintah Desa (2022) ‘Profil Desa Samuda’. Kabupaten Barito Kuala. Kristinawati B, Latiifah IR, Anata DS, Pratama RA, Rahayu S. Meningkatkan pengetahuan kader kesehatan dalam pemanfaatan tanaman obat keluarga bagi penderita hipertensi melalui pendidikan kesehatan. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri). 2023 Apr 9;7(2):1362-71.

Aloufi, B. H., Atwan, M. A., & Alshammari, A. M. (2022). Treatment of hypertension by using natural herbs and their mechanism of action. Journal of Biochemical Technology, 13(2), 19–28. https://doi.org/10.51847/wx7mn3flrc.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.