(2) Adrianus Ketmoen
(3) Salomon Leki
(4) Agnes Susanti Indrwati
*corresponding author
AbstractTantangan ekonomi yang dihadapi generasi muda di wilayah Kota Kupang semakin besar mengingat minimnya lapangan kerja formal dan informal yang disediakan pemerintah dan swasta. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk memberikan pemahaman, pelatihan, dan pembekalan keterampilan berwirausaha kepada pemuda-pemudi Rayon 27 Jemaat Ebenhaezer Oeba-Kota Kupang dengan memanfaatkan potensi lokal dengan bijak dan mengembangkan usaha yang berkelanjutan. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun semangat kewirausahaan, meningkatkan keterampilan teknis, serta memperkenalkan pemuda-pemudi pada konsep manajemen usaha yang efektif. Hasil dari terlaksananya kegiatan pengabdian ini yakni telah terbentuknya kelompok-kelompok usaha mandiri sesuai jenis dan bidang usaha, peningkatan keterampilan berwirausaha di bidang industri kreatif dan sektor jasa yang mendukung perekonomian masyarakat sekitar pada umumnya. Kegiatan ini juga memperkuat peran pemuda gereja dalam menciptakan perubahan positif di komunitas mereka melalui kewirausahaan sosial yang berbasis pada potensi lokal. KeywordsPotensi Lokal, Wirausaha, Sektor Jasa.
|
DOIhttps://doi.org/10.31604/jpm.v8i9.3496-3502 |
Article metricsAbstract views : 0 | PDF views : 0 |
Cite |
Full Text Download
|
References
Adiyanto, A. (2019). Peran Institusi Keagamaan dalam Pemberdayaan Ekonomi Lokal. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 77–85.
Fitriani, L. & Arief, M. (2022). Model Usaha Kolaboratif dalam Kewirausahaan Sosial Masyarakat Marginal. Sosiohumaniora, 24(1), 55–66.
Handayani, A. & Syahputra, R. (2019). Penggunaan Media Sosial dalam Pengembangan UMKM Berbasis Komunitas. Jurnal Ekonomi dan Teknologi Digital, 4(2), 88–96.
Lestari, M. (2021). Pelatihan Kewirausahaan Produk Lokal untuk Pemuda Desa. Jurnal Pemberdayaan Ekonomi Lokal, 3(1), 45–52.
Lumbantoruan, R., & Pasaribu, M. (2020). Pemberdayaan Masyarakat melalui Pelatihan Produksi Abon Ikan Lele di Desa Dolok Nauli. MARTABE: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 145–152.
Marbun, H., & Samosir, J. (2022). Pemberdayaan Potensi Lokal Berbasis Budaya dalam Pengembangan Usaha Mikro. MARTABE, 5(2), 171–178.
Nugroho, T., & Ramadhan, M. (2021). Efektivitas Pelatihan Kewirausahaan Berbasis Praktik terhadap Pemuda Desa. Jurnal Ekonomi Terapan, 8(3), 140–150.
Prasetyo, H., & Rahayu, M. (2023). Penerapan Model Kolaboratif dalam Pelatihan Kewirausahaan untuk Komunitas Gereja. Jurnal Abdimas Kristen Nusantara, 4(2), 64–73.
Sari, R. & Wahyuni, D. (2020). Potensi Lokal sebagai Pilar Pemberdayaan Ekonomi Komunitas. Jurnal Pengembangan Sosial, 5(1), 15–23.
Sihombing, M. & Hutapea, R. (2023). Peran Gereja dalam Mendorong Kemandirian Ekonomi Umat Melalui Kelompok Usaha Jemaat. MARTABE, 6(1), 42–50.
Simanjuntak, D., & Silalahi, E. (2022). Peningkatan Kapasitas Usaha Makanan Ringan Berbasis Kelompok di Tapian Nauli. MARTABE, 5(1), 88–95.
Situmorang, S., & Siregar, H. (2021). Pelatihan Digital Marketing untuk UMKM Pemula di Desa Lumban Julu. MARTABE, 4(2), 201–209.
Sitorus, B., & Tobing, L. (2020). Metode Praktik Langsung dalam Pelatihan Kewirausahaan Remaja. MARTABE, 3(1), 55–63.
Sutanto, H. (2018). Metode Participatory Action dalam Pengabdian Masyarakat. Jurnal Abdimas Nusantara, 2(1), 10–20.
Yuliana, S. & Pratama, R. (2023). Digital Marketing dan Daya Saing UMKM Pemula. Jurnal Ekonomi Digital, 2(1), 31–44.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.






Download