POTENSI NEGARA ASEAN BERGABUNG DALAM KEANGGOTAAN BRICS UNTUK MENERAPKAN EKONOMI SYARIAH ISLAM: PENGGUNAAN EMAS SEBAGAI ALAT TUKAR PERDAGANGAN
Abstract
Penerapan ekonomi syariah dan potensi penggunaan mata uang emas dalam perdagangan antara ASEAN dan BRICS memiliki relevansi yang tinggi dalam konteks pertahanan ekonomi global saat ini. Aliansi BRICS yang terdiri dari negara-negara dengan pertumbuhan ekonomi pesat, seperti Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan, telah menjadi kekuatan signifikan dalam upaya mendorong reformasi ekonomi global, salah satunya melalui dedolarisasi atau pengurangan ketergantungan pada dolar AS. Di sisi lain, ASEAN, yang dipimpin oleh negara-negara seperti Indonesia, yang memiliki populasi muslim terbesar, memiliki peluang besar untuk mengusulkan penggunaan emas sebagai alat pembayaran alternatif dalam perdagangan internasional, sejalan dengan prinsip-prinsip ekonomi syariah. Penggunaan emas yang stabil dan bebas dari spekulasi, seperti yang telah terbukti di Kuwait dengan dinar emasnya yang kuat, memberikan contoh nyata bagaimana negara dapat mengurangi risiko ekonomi global yang disebabkan oleh fluktuasi mata uang fiat. Melalui forum-forum ekonomi ASEAN seperti ASEAN Economic Community (AEC) dan ASEAN Free Trade Area (AFTA), usulan ini dapat disosialisasikan dan diimplementasikan sebagai langkah strategis untuk memperkuat kerja sama perdagangan dan investasi dengan negara-negara BRICS. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi penggunaan mata uang emas dalam perdagangan antara ASEAN dan BRICS serta dampaknya terhadap stabilitas ekonomi dan politik di kawasan ASEAN. Dengan menggunakan metode kualitatif dan pendekatan deskriptif, penelitian ini menelaah bagaimana integrasi ekonomi dapat berkontribusi pada penguatan pertahanan ekonomi regional. Berdasarkan kajian literatur, penerapan mata uang emas sebagai alat tukar yang stabil dapat memperkuat ketahanan ekonomi negara-negara ASEAN dan menciptakan stabilitas yang berkelanjutan di tengah dinamika geopolitik global.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Al-Gamal, M. A. (2006). Islamic Finance: Law, Economics and Practice. Cambridge University Press.
Balassa, B. (2013). The Theory of Economic Integration (Routledge Revivals). Routledge. https://doi.org/10.4324/9780203805183
Baldwin, R., & Wyplosz, C. (2022). BOOK The Economics of European Integration 7e (7th ed.). McGraw Hill.
Braun, V., & Clarke, V. (2006). Using thematic analysis in psychology. Qualitative Research in Psychology, 3(2), 77–101. https://doi.org/10.1191/1478088706qp063oa
Brics Portal. (2024) https://infobrics.org/
Brics ASEAN Chamber of Commerce. (2024). BRICS-ASEAN Chamber of Commerce
We serve as a bridge between BRICS and ASEAN countries. Retrived from: https://www.bricsasean.org/
Chapra, M. U. (1985). Towards a Just Monetary System. International Institute of Islamic Thought (IIIT).
Creswell, W. J., & Creswell, J. D. (2018). Research Design: Qualitative, Quantitative adn Mixed Methods Approaches. In Journal of Chemical Information and Modeling (Vol. 53, Issue 9).
El-Agraa, A. M. (2011). The European Union: Economics and Policies (9th ed.). Cambridge University Press.
Grauwe, P. De. (2020). Economics of the Monetary Union (13th ed.). Oxford University Press.
Khan, M. A. (1984). Islamic Economics: Nature and Need. Journal of King Abdulaziz University: Islamic Economics, 1(2), 5. https://papers.ssrn.com/sol3/papers.cfm?abstract_id=3118130
KLEIN, M. C., & PETTIS, M. (2020). Trade Wars Are Class Wars. Yale University Press. https://doi.org/10.2307/j.ctv10sm96m
Meera, A. K. M. (2009). Gold dinar: the next component in Islamic economics, banking and finance. IIUM Press.
Pranoto, M. A., & Hendrajit. (2017). Perang Asimetris & Skema Penjajahan Gaya Baru.
Sandelowski, M. (2000). Focus on research methods: Whatever happened to qualitative description? Research in Nursing and Health, 23(4), 334–340. https://doi.org/10.1002/1098-240x(200008)23:4<334::aid-nur9>3.0.co;2-g
Shambaugh, D. (2013). China Goes Global: The Partial Power. Oxford University Press.
Stiglitz, J. E. (2016). The Euro: How a Common Currency Threatens the Future of Europe. W. W. Norton & Company.
World Bank. (2024). GDP per capita, PPP (current international $) – Kuwait. Retrieved from: https://data.worldbank.org/indicator/NY.GDP.PCAP.PP.CD?locations=KWKetentuan umum penulisan daftar pustaka:
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jips.v11i12.2024.5006-5017
Article Metrics
Abstract view : 182 timesPDF - 21 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.