Efektivitas Kerjasama Pemerintah Bolaang Mongondow dan PT. Conch North Sulawesi Cement dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam

Abstract

Komunikasi pemerintahan menurut prinsip: efektivitas dalam proses menghimpun dan menggerakan orang/pihak dan memanfaatkan sumber daya, untuk mencapai tujuan pemerintahan yang baik. Efektivitas adalah pengukuran dalam arti tercapainya tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Suatu kesepakatan kerjasama dikatakan efektif apabila berjalan sesuai dengan tujuan awal. Pengelolaan bukan hanya melaksanakan suatu kegiatan akan tetapi merupakan rangkaian kegiatan yang meliputi fungsi-fungsi manajemen seperti perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Untuk itu istilah pengelolaan sendiri identik dengan manajemen. Batu Gamping atau batu kapur merupakan salah satu sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui, batu kapur merupakan bagian dari batuan sedimen, yaitu batuan sedimen non-klastik yang terbentuk dari proses kimia atau proses biologi. Semen berasal dari kata Caementum  yang berarti bahan perekat yang mampu mempersatukan atau mengikat bahan-bahan padat menjadi satu kesatuan yang kokoh atau suatu produk yang mempunyai fungsi sebagai bahan perekat antara dua atau lebih bahan sehingga menjadi suatu bagian yang kompak Kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow dan PT. Conch belum bisa dikatakan Efektif meskipun 8 point dalam kesepakatan sudah dilakukan namun tujuan untuk membangun hubungan yang baik gagal dibentuk karena hubungan komunikasi kedua pihak tidak berjalan baik. Maka disimpulkan bahwa kesepakatan kerjasama tersebut belum efektif.

Kata kunci: Efektivitas, Kerjasama, Masyarakat, Pengelolaan SDA, PT. CNSC