EDUKASI KENAKALAN REMAJA PADA REMAJA DI PAROKI PADRE PIO HELVETIA MEDAN
Abstract
Remaja merupakan generasi masa depan suatu bangsa yang harus di didik dimulai dari lingkungan keluarga, sekolah dan dibekali agama yang baik. Kenakalan remaja merupakan hal yang tidak asing lagi terjadi di lingkungan masyarakat dimana remaja melakukan perbuatan menyimpang dari norma, aturan, hukum yang berlaku. Hal-hal yang menjadi penyebab terjadinya kenakalan remaja di pengaruhi oleh faktor internal dan eksternal dari diri remaja sendiri, oleh karena itu edukasi sangat di perlukan sebagai upaya pencegahan terjadinya kenakalan remaja melalui pendidikan kesehatan dan peningkatan pengetahuan remaja. Program edukasi ini meliputi pemberian materi dan diskusi tanya jawab dengan remaja yang di dampingi oleh guru sekolah sehingga adanya keberlanjutan dalam pemantauan pada remaja di sekolah dengan harapan setelah dilakukan edukasi dan diskusi 80% remaja merasa bahagia dalam kegiatan edukasi, 85% remaja mampu melakukan aktivitas sehari-hari secara mandiri dan 100% remaja melaksanakan sesuai edukasi yang telah diberikan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adam, S. (2012). Dampak narkotika pada psikologi dan kesehatan masyarakat. Jurnal Health and Sport, 5(2).
Aviyah, E., & Farid, M. (2014). Religiusitas, kontrol diri dan kenakalan remaja. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 3(02).
Dako, R. T. (2012). Kenakalan remaja. Jurnal Inovasi, 9(02).
Een, E., Tagela, U., & Irawan, S. (2020). Jenis-Jenis Kenakalan Remaja Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Di Desa Merak Rejo Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang. Jurnal Bimbingan Dan Konseling Terapan, 4(1), 30-42.
Hidayati, N. W. (2016). Hubungan harga diri dan konformitas teman sebaya dengan kenakalan remaja. Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia, 1(2).
Karlina, L. (2020). Fenomena Terjadinya Kenakalan Remaja. Jurnal Edukasi Nonformal, 1(1), 147-158.
Lestari, E. G., Humaedi, S., Santoso, M. B., & Hasanah, D. (2017). Peran keluarga dalam menanggulangi kenakalan remaja. Prosiding Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 4(2).
Muryanta, A. (2017). Narkoba dan Dampaknya Terhadap Pengguna. Artikel diakses tanggal.
Prasasti, S. (2017, July). Kenakalan remaja dan faktor penyebabnya. In Prosiding Seminar Nasional Bimbingan dan Konseling (Vol. 1, No. 1, pp. 28-45).
Sumara, D. S., Humaedi, S., & Santoso, M. B. (2017). Kenakalan remaja dan penanganannya. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2).
Putra, A. R. B. (2015). Peran Guru Bimbingan Konseling Mengatasi Kenakalan Remaja di Sekolah. Pedagogik: Jurnal Pendidikan, 10(1), 32-39.
Siti. 2018. Pergaulan Bebas Di Kalangan Pelajar (Studi Kasus Di Desa Masaloka Kecamatan Kepulauan Masaloka Raya Kabupaten Bomabana). Neo Societal; Vol. 3; No. 2; 2018 ISSN: 2503-359X; Hal. 425-43.
Surbakti, E. B. (2013). Kenakalan orang tua penyebab kenakalan remaja. Elex Media Komputindo.
Undang-Undang No 22 Tahun 1997 Tentang Narkotika. Lembaran Negara. Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 67, Jakarta : Menteri Negara. Sekretaris Negara RI.
Unayah, N., & Sabarisman, M. (2015). Fenomena kenakalan remaja dan kriminalitas. Sosio informa, 1(2).
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v5i6.2228-2233
Refbacks
- There are currently no refbacks.