RESPON PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN EDAMAME (GLYCINE MAX L. MERR) PADA BERBAGAI KONSENTRASI PEMBERIAN GA3 DAN BAP

Aisyah Ufairoh Rahmah, Karno Karno, Syaiful Anwar

Abstract


Tujuan dari penelitian ini yaitu mengkaji pengaruh pemberian konsentrasi GA3 dan BAP serta interaksi kedua perlakuan terhadap pertumbuhan dan produksi edamame. Penelitian dilaksanakan pada September – Desember 2021 di Greenhouse, Laboratorium Fisiologi dan Pemuliaan Tanaman Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro, Semarang. Penelitian menggunakan Rancangan Faktorial 3x5 dengan dasar Rancangan Acak Lengkap (RAL) 3 ulangan. Faktor pertama yaitu konsentrasi GA3 dengan 3 taraf (A0 = Pemberian GA3 konsentrasi 0 ppm, A1 = GA3 konsentrasi 100 ppm, A2 = GA3 konsentrasi 200 ppm) dan faktor kedua adalah BAP dengan 5 taraf (B0 = BAP konsentrasi 0 ppm, B1 = BAP konsentrasi 25 ppm, B2 = BAP konsentrasi 50 ppm, B3 = BAP konsentrasi 75 ppm, B4 = Pemberian BAP konsentrasi 100 ppm). Parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah cabang, jumlah polong per tanaman, jumlah polong isi dan jumlah polong hampa. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan analisis ragam (ANOVA) dengan taraf 5%, dan apabila terdapat beda nyata antar perlakuan maka dilanjutkan dengan uji DMRT (Duncan’s Multiple Range Test) dan uji polinomial ortogonal. Hasil penelitian menunjukkan aplikasi GA3 konsentrasi 116,67 ppm dan 200 ppm merupakan konsentrasi optimal pada parameter jumlah cabang dan jumlah polong hampa. Aplikasi BAP 26,67 ppm dan 28,3 ppm masing-masing dapat meningkatkan jumlah polong per tanaman dan jumlah cabang. Kombinasi perlakuan GA3 100 ppm dan BAP 0 ppm menghasilkan tinggi tanaman yang optimal, sedangkan kombinasi GA3 200 ppm dan BAP 100 ppm menghasilkan jumlah polong isi yang optimal.

Keywords


Giberelin, Sitokinin, Zat Pengatur Tumbuh

References


Badan Pusat Statistika, 2020. https://jemberkab.bps.go.id/statictable/2020/11/06/185/volume-kg-dan-nilai-ekspor-us-menurut-jenis-komoditas-2018.html.Diakses 20 Mei 2022.

Campbell N. A., J. B. Reece, L. A. Urry, M. L. Cain, S. A. Wasserman, P.V. Minorsky, dan R. B. Jackson. 2010. Biologi, Edisi Kedelapan. Erlangga, Jakarta.

Durner, E. D. 2013. Principles of Horticultural Physiology. CABI Publishing, London.

Ermawati, E., Agustiansyah, A., dan Sandhy, P. D. A. 2018. Pengaruh penyemprotan boron dan GA3 pada pertumbuhan, produksi, dan mutu benih kedelai (Glycine max [L.] Merrill). J. Agrotek Tropika. 6 (2) : 72 – 78.

Gaol, L. D. L., R. I. Damanik, dan E. S. Bayu. 2018. Keragaan beberapa varietas kedelai (Glycine max L. Merrill) dengan pemberian BAP, GA3 dan tergenang. J. Online Agroekoteknologi. 6 (4) : 854 – 861.

Hakim, N. A. 2017. Perbedaan kualitas dan pertumbuhan benih edamame varietas ryoko yang diproduksi di ketinggian tempat yang berbeda di Lampung. J. Penelitian Pertanian Terapan, 13 (1) : 8 – 12.

Katrin, N, Nurbaiti, dan Murniati. 2021. Pengaruh pemberian giberelin dan pupuk kalium terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah (Allium ascalonicum l.). J. Dinamika Pertanian. 37 (1) : 37 – 46.

Kirnoprasetyo, I., dan Sarmento, A. M. Pengaruh dosis pupuk kandang sapi dan konsentrasi sitokinin terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kacang kapri (Pisum Sativum L.). J. Primordia. 9 (2) : 74 – 87.

Krisnawati, E. 2020. Pengaruh waktu pemberian dan konsentrasi benzyl amino purine (BAP) terhadap pertumbuhan tanaman kedelai (Glycine max (L.) Merrill). J. Penyuluhan Pertanian. 3 (1) : 79 – 87.

Pamungkas, R., U. Kusumastuti, dan W. D. Ully. 2017. Aplikasi zat pengatur tumbuhan IAA, giberelin dan komposisi media tanam pupuk kandang terhadap pertumbuhan dan hasil kacang panjang (Vigna sinensis). J. AGROMAST. 2 (1) : 1 – 20.

Pertiwi, P. D., A. Agustiansyah, dan Y. Nurmiaty. 2014. Pengaruh giberelin (GA3) terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kedelai (Glycine Max (L.) Merrill.). J. Agrotek Tropika. 2 (2) : 276 – 281.

Phat, P., S. U. Rehman, H. I. Jung, and H. J. Ju. 2015. Optimization of soybean (Glycine max L.) regeneration for Korean cultivars. Pakistan Journal of Botany. 47 (6) : 2379 – 2385.

Pratama, R. A. 2019. Aplikasi benzyl amino purine (BAP) dan plant growth promoting rhizobacteria (PGPR) terhadap produksi edamame (Glycine max (L.) Merrill). J. Agro Wiralodra. 2 (1) : 23 – 28.

Wardemarti, Y., A. Rasyad, dan N. Nurbaiti. 2017. Komponen hasil dan produksi kacang tanah (Arachis Hipogea L.) Pada berbagai konsentrasi tiba dan dosis pupuk fosfor. JOM Fakultas Pertanian Universitas Riau. 4 (1) : 1 – 14.

Wulandari, D. C., Y. S. Rahayu, dan E. Ratnasari. 2014. Pengaruh pemberian hormon giberelin terhadap pembentukan buah secara partenokarpi pada tanaman mentimun varietas mercy. J. LenteraBio. 3 (1) : 27 – 32.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jap.v8i1.8145

Article Metrics

Abstract view : 663 times
PDF (Bahasa Indonesia) - 238 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal AGROHITA
Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Jl. Stn Mhd Arief N0 32 Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara

ISSN Online : 2615-336X   ISSN Cetak : 2541-5956

 Lisensi Creative Commons

Jurnal AGROHITA disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.