ANALISIS MANFAAT DAN DAMPAK RADIASI SINAR GAMMA UNTUK PERTUMBUHAN TANAMAN KEDELAI (GLYCINE MAX L. MERRILL)

Detania Faridawati, Sudarti Sudarti

Abstract


Di Indonesia kedelai (Glycine max L. Merrill) Kedelai (Glycine max L.) merupakan komoditi pangan utama setelah padi dan jagung. Kedelai mengandung kalori,  protein, lemak,  karbohidrat,  air, serta beberapa mineral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat dan dampak radiasi sinar gamma untuk pertumbuhan tanaman kedelai (Glycine max L. Merrill). Metode penelitian ini menggunakan metode studi literatur. Data sekunder dihimpun dari berbagai jurnal, prosiding, laporan, dan artikel terkait manfaat dan dampak radiasi sinar gamma untuk pertumbuhan tanaman kedelai (Glycine max L. Merrill). Hasil penelitian menunjukkan bahwa radiasi sinar gamma menyebabkan pertumbuhan tanaman kedelai (Glycine max L. Merrill) semakin lambat.  Sehingga dapat disimpulkan bahwa radiasi sinar gamma memiliki dampak yang kurang baik untuk pertumbuhan tanaman kedelai (Glycine max L. Merrill).


Keywords


Kedelai, Manfaat, Radiasi Sinar Gamma

Full Text:

PDF

References


A.L. P. Kiong, A. G. Lai, S. Hussein, and A. R. Harun. 2008. Physiological Responses of Orthosiphon stamineus Planlets to Gamma Irradiation. American-Eurasian Journal of Sustainable Agriculture.

Alfarisi, S., Hanafiah, D.S., & Kardhinata, E.H. (2018). Pengamatan Parameter Genetik Pada Generasi M3 Tanaman Kedelai (Glycine max L. (Merrill.)) Berdasarkan Tingkat Kehijauan Daun Dan Produksi Tinggi. Jurnal Teknologi FP USU, 6(1): 77-85.

Amilin, A., D. Zumani dan Y. Sunarya. 2015. Orientasi Dosis dan Pengaruh Irradiasi Sinar Gamma Terhadap Pertumbuhan Stadia Awal Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max (L.) Merril) *). Jurnal Siliwangi. 1 (1): 1421.

Bachtiar, T., Anas, I., Sutandi, A., & Ishak. (2019). Perbaikan Kualitas Bahan Pembawa Rhizobium Dan Fungi Pelarut Fosfat Melalui Sterilisasi Sinar Gamma Co-60 Dan Pengaruhnya Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Kedelai (Glycine max L.). Jurnal Iptek Nuklir Ganendra, Vol. 22(1): 11 -23.

Firsta, E. R., & Saputro, T. B. (2019). Respon Morfologi Kedelai (Glycine max L.) Varietas Anjasmoro Hasil Iradiasi Sinar Gamma pada Cekaman Genangan. Jurnal Sains dan Seni ITS, 7(2), 80-87.

Fitra, V. M., Guniarti, G., & Moeljani, I. R. (2022). Pengaruh Iradiasi Sinar Gamma Cobalt-60 terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Mentimun (Cucumis Sativus L.) Lokal Madura. Perbal: Jurnal Pertanian Berkelanjutan, 10(1), 63-70.

Ghosypea, A., Sutarno., & Kusmiyati, F. (2018). Ketahanan kedelai varietas Detam 3 hasil iradiasi sinar gamma di tanah salin. Journal of Agro Complex, 2(3), 261-268.

Hung, N. N., Kim, D. G., Lyu, J. I., Park, K. C., Kim, J. M., Kim, J. B., ... & Kwon, S. J. (2021). Detecting Genetic Mobility Using a Transposon-Based Marker System in Gamma-Ray Irradiated Soybean Mutants. Plants, 10(2), 373.

Iqbal, M, A. Navabi, D.F. Salmon, Rong-Cai Yang, B.M. Murdoch, S.S. Moore, and D. Spaner. 2007. Genetic analysis of flowering and maturity time in high latitude spring wheat. Euphytica. 154 (1-2): 207-218.

Isnaini., Rasyad, A., & Fianda, D.G. 2020. Keragaan Kedelai (Glycine max (L.) Merril) Varietas Anjasmoro Generasi M1 Hasil Radiasi Sinar Gamma. Jurnal Agroteknologi, Vol. 11(1): 39 – 44.

Khan, M. H., and S. D. Tyagi. 2013. A Review on Induced Mutagenesis in Soybean. Journal of Cereals and Oilseeds. Vol 4(2) : 19-25.

Kusmiyati, F., Sutarno., MGA, Sas., and B. Herwibawa. (2018). Mutagenic effects of gamma rays on soybean (Glycine max L.) germination and seedlings. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science 102.

Lim, Y. J., Kwon, S. J., Qu, S., Kim, D. G., & Eom, S. H. (2021). Antioxidant Contributors in Seed, Seed Coat, and Cotyledon of γ-ray-Induced Soybean Mutant Lines with Different Seed Coat Colors. Antioxidants, 10(3), 353.

Nilahayati, N., Nazimah, N., HandayanI, R. S., Syahputra, J., & Rizky, M. (2022). Agronomic diversity of several soybean putative mutant lines resulting from gamma-rays irradiation in M6 generation. Nusantara Bioscience, 14(1).

Nisa, M. N. K., Lestari, E. G., & Ashari, S. (2018). Regenerasi Kedelai (Glycine max L. Merr) Hasil Iradiasi Sinar Gamma Soybean (Glycine max L. Merr) Regeneration Result Of Gamma Ray Irradiation. Jurnal Produksi Tanaman, 6(12), 2991-2998.

P. D. Kumar, A. Chatuverdi, M. Sreedhar, M. Aparna, P. VenuBabu, and R.K. Singhal. 2013. Gamma Radiosensitivity Study on Rice (Oryza sativa L.). Asian J. Plant Sci. Res, 3: 1, pp. 54–68, 2013.

Purba, K. R., E. S. Bayu dan I. Nuriadi. 2013. Induksi Mutasi Radiasi Sinar Gamma Pada Beberapa Varietas Kedelai Hitam [Glycine max (L) Merril]. Jurnal Online Agroekoteknologi, 1(2): 154 – 165.

Warid., Khumaida, N., Agus, P., & Syukur, M. (2017). Pengaruh Iradiasi Sinar Gamma pada Generasi Pertama (M1) untuk Mendapatkan Genotipe Unggul Baru Kedelai Toleran Kekeringan. AGROTROP, 7 (1): 11 – 21.

Wijaya, N. H., Kartika, W., & Utari, A. R. D. (2019). Deteksi Radiasi Gelombang Elektromagnetik dari Peralatan Medis dan Elektronik di Rumah Sakit. Jurnal Ecotipe (Electronic, Control, Telecommunication, Information, and Power Engineering), 6(2): 102-106.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jap.v7i4.7360

Article Metrics

Abstract view : 2784 times
PDF - 755 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal AGROHITA
Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Jl. Stn Mhd Arief N0 32 Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara

ISSN Online : 2615-336X   ISSN Cetak : 2541-5956

 Lisensi Creative Commons

Jurnal AGROHITA disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.