PENGARUH KOMBINASI JENIS MEDIA TUMBUH DAN JENIS NUTRISI ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAMUR MERANG (VOLVARIELLA VOLVACEAE)

Rizfi Yusuf Assyafa, Ani Lestari, Rommy Andhika Laksono

Abstract


Jamur merang (Volvariella volvaceae) merupakan komoditas hasil pertanian yang bergizi serta bernilai ekonomis tinggi. Kandungan nutrisi pada media tumbuh merupakan faktor yang mempengaruhi produksi dan hasil jamur merang. Oleh karena itu, penggunaan media tumbuh yang tepat bisa menjadi alternatif solusi peningkatan produksi jamur merang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan kombinasi media tumbuh dan nutrisi organik yang memberikan hasil tertinggi jamur merang. Percobaan dilaksanakan di kumbung jamur merang Desa Tamelang, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang pada bulan Juli sampai Agustus 2021. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 ulangan. Terdapat 10 kombinasi perlakuan, yaitu A (kontrol), B (bekatul + ekstrak kulit kentang), C (Bekatul + air kelapa), D (Bekatul + air leri), E (ampas tahu + ekstrak kulit kentang), F (ampas tahu + air kelapa), G (ampas tahu + air leri), H (cocopeat + ekstrak kulit kentang), I (cocopeat + air kelapa), dan J (cocopeat + air leri). Pengaruh perlakuan dianalisis dengan analisis ragam dan apabila uji F taraf 5% signifikan, maka untuk mengetahui perlakuan yang terbaik dilanjutkan dengan uji lanjut DMRT (Duncan Multiple Range Test) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh nyata kombinasi jenis media tumbuh dan nutrisi organik terhadap parameter bobot total per petak, tetapi tidak berbeda nyata pada parameter lainnya. Perlakuan I (cocopeat + air kelapa) memberikan hasil tertinggi pada bobot total per petak jamur merang yaitu 228,51 g.


Keywords


Jamur merang, media tumbuh, nutrisi organik

Full Text:

PDF

References


Apriyani, S., Budiyanto, dan Bustamam, H. 2018. Produksi dan Karakteristik Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Pada Media Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS). Jurnal Naturalis. 7 (1) : 69 – 80.

Arifestiananda, S., Setiyono. Soedradjad, R. 2015. Pengaruh Waktu Pengomposan Media dan Dosis Kotoran Ayam Terhadap Hasil dan Kandungan Protein Jamur Merang. Berkala Ilmiah Pertanian. 10 (10) : 1 – 6.

BPS [Badan Pusat Statistik]. 2019. Indonesia dalam Angka. Jakarta.

BPS [Badan Pusat Statistik]. 2020. Provinsi Jawa Barat dalam Angka. Bandung: BPS Provinsi Jawa Barat.

Fajri, W.N., Suminto, dan Johannes H. 2014. Pengaruh Penambahan Kotoran Ayam, Ampas Tahu dan Tepung Tapioka dalam Media Kultur terhadap Biomassa, Populasi dan Kandungan Nutrisi Cacing Sutera (Tubifex sp.). Jurnal of Aquaculture Management and Technology. 3 (4) : 101 – 108.

Fatmawati. 2017. Pertumbuhan Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Pada Berbagai Komposisi Media Tanam Serbuk Gergaji Kayu dan Serbuk Sabut Kelapa (Cocopeat). Skripsi. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Makassar.

Handayani, F.E., Rohadi, S. dan Maryanto, J. 2020. Pengaruh Komposisi Media Tanam dan Dosis Pupuk Nitrogen Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kailan (Brassica oleraceae var. alboglabra). Jurnal Agro Wiralodra. 3 (2) : 36 – 45.

Hayati, A. 2011. Pengaruh Frekuensi dan Konsentrasi Pemberian Air Kelapa Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jamur Merang. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Jember. Jember.

Ichsan, C. N., F. Harun., dan N. Ariska. 2011. Karakteristik Pertumbuhan dan Hasil Jamur Merang (Volvariella volvaceae L.) Pada Media Tanam dan Konsentrasi Pupuk Biogreen yang Berbeda. Jurnal Floratek. 6 : 171 – 180.

Istiqomah, N. dan Siti F. 2014. Pertumbuhan dan Hasil Jamur Tiram pada Berbagai Komposisi Media Tanam. Jurnal Pertanian. 39 (3) : 95 – 99.

Kalsum, U., Fatimah, S., dan Catur, W. 2011. Efektivitas Pemberian Air Leri Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus). Jurnal Agrovigor. 4 (2) : 86 – 92.

Laksono, R.A., Fawzy M.B. dan Miftakhul BRK. 2018. Uji Efektivitas Berbagai Konsentrasi Jenis Nutrisi Alternatif Terhadap Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) di Kabupaten Karawang. Jurnal Ilmiah Pertanian. 6 (1) : 32-40.

Lestari, A., Azizah, E., Sulandjari, K., dan Yasin, A. 2018. Pertumbuhan Miselia Jamur Merang (Volvariella volvaceae L.) Lokasi Pacing dengan Jenis dan Konsentrasi Media Biakan Murni Secara In Vitro. Jurnal Agro. 5 (6) : 114 – 126.

Merina, N., A.H. Bakrie, dan K.F. Hidayat. 2013. Pengaruh Komposisi Media Ampas Tahu dan Jerami Padi Pada Pertumbuhan dan Hasil Jamur Merang (Volvariela volvaceae). Jurnal Agrotek Tropika. 1 (3) : 259 – 263.

Nurilla, N. 2012. Studi Pertumbuhan dan Produksi Jamur Kuping (Auricilaria auricula) Pada Substrat Serbuk Gergaji Kayu dan Serbuk Sabut Kelapa. Skripsi. Universitas Brawijaya. Malang.

Pertiwi, P.K. 2020. Respon Pertumbuhan dan Hasil Jamur Merang (Volvariella volvaceae) Yang Ditanam dengan Berbagai Media Ampas Tahu dan Air Leri. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Singaperbangsa Karawang. Karawang.

Pratiwi, I. A. 2017. Produktivitas Jamur Merang (Volvariella volvaceae) pada Media Campuran Tongkol Jagung dan Jerami Padi dengan Cara Penanaman yang Berbeda. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta.

Rahmina, W., I. Nurlaelah., dan Handayani. 2017. Pengaruh Perbedaan Komposisi Limbah Ampas Tahu Terhadap Pertumbuhan Tanaman Pakchoy (Brassica rapa L. ssp. chinensis). Jurnal Pendidikan dan Biologi Quagga. 9 (2) : 38 - 45.

Riduwan, M., Hariyono, D., dan Nawawi, M. 2013. Pertumbuhan dan Hasil Jamur Merang (Volvariella volvaceae) pada Berbagai Sistem Penebaran Bibit dan Ketebalan Media Tanam. Jurnal Produksi Tanaman. 1 (1) : 70 – 79.

Rosnina, A.G., Dewi, E.S., dan Wahyudi, N. 2017. Efek Ketebalan Casing dan Ketebalan Media Terhadap Hasil Jamur Merang (Volvariella volvaceae). Jurnal Agrium.14 (1) : 36 – 47.

Safitri, S.A. 2020. Uji Produktivitas Jamur Merang (Volvariella volvaceae) Bibit F4 Asal Cilamaya dengan Berbagai Konsentrasi Media Subtitusi Tongkol Jagung. Skripsi. Universitas Singaperbangsa Karawang. Karawang

Sholikhah, U. dan Azizah, H. 2011. Pengaruh Pemberian Air Kelapa Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jamur Merang (Volvariella volvaceae). Agritop Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian. 11 (1) : 58 – 62.

Sinaga, M. S. 2011. Budidaya Jamur Merang (Edisi Revisi). Penebar Swadaya, Jakarta.

Suharjo, E. 2010. Bertanam Jamur Merang di Media Kardus, Limbah Kapas, dan Limbah Pertanian. PT AgroMedia Pustaka, Jakarta.

Suharnowo, Budipramana, Lukas, S., dan Isnawati. 2012. Pertumbuhan Miselium dan Produksi Tubuh Buah Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) dengan Memanfaatkan Kulit Ari Biji Kedelai sebagai Campuran pada Media Tanam. Jurnal LenteraBio. 1 (3) : 125 – 130.

Suryanika, A. 2019. Pengaruh Kombinasi Penambahan Media Tanam dan Nutrisi Organik Terhadap Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus). Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Singaperbangsa Karawang. Karawang.

Sutarman. 2012. Keragaan dan Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Pada Media Serbuk Gergaji dan Ampas Tebu Bersuplemen Dedak dan Tepung Jagung. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan. 12 (3) : 163 – 168.

Widiyanto, G.E.A. 2020. Uji Produktivitas Jamur Merang (Volvariella volvaceae) Bibit F3 Asal Cilamaya dengan Menggunakan Berbagai Konsentrasi Media Tanam Ampas Tahu. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Singaperbangsa Karawang. Karawang.

Widiyastuti, B. 2008. Budidaya Jamur Kompos: Jamur Merang, Jamur Kancing (Champignon). Penebar Swadaya, Jakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jap.v7i2.6022

Article Metrics

Abstract view : 1584 times
PDF - 736 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal AGROHITA
Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Jl. Stn Mhd Arief N0 32 Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara

ISSN Online : 2615-336X   ISSN Cetak : 2541-5956

 Lisensi Creative Commons

Jurnal AGROHITA disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.