VIRULENSI BEBERAPA ISOLAT CENDAWAN ENTOMOPATOGEN TERHADAP NIMFA KEPIK HIJAU Nezara Viridula Linn. (HEMIPTERA: PENTATOMIDAE)

Muhammad Agung Permadi, Rafiqah Amanda Lubis, Lia Agustina Siregar

Abstract


Kepik hijau (Nezara viridula L.) dikenal sebagai serangga kosmopolit dan polifag. Beberapa jenis tanaman kacang-kacangan merupakan tumbuhan inang utama hama tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari virulensi beberapa isolat cendawan entomopatogen terhadap nimfa N. viridula. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan pada bulan April 2018 hingga Juli 2018. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan 8 perlakuan dan kontrol. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolat cendawan MetTmM menyebabkan mortalitas tertinggi nimfa N. viridula sebesar 85%, diikuti isolat cendawan MetKM (80%), isolat cendawan MetKPP dan KKP masing-masing sebesar 70%, isolat cendawan MetJM sebesar 60%, MetTrP (48%), B. bassiana (46%) sedangkan M. anisopliae menyebabkan persentase terendah sebesar 40%. LT50 tertinggi disebabkan oleh isolat cendawan MetTmM (2,95 HSA) dan LT50 terendah disebabkan oleh M. anisopliae (8,91 HSA). Semua isolat cendawan yang diuji mampu menginfeksi nimfa N. viridula dengan virulensi yang berbeda-beda.

Kata kunci : Metharizium, B. bassiana, mortalitas, infeksi, patogenisitas

References


Alavo TBC, Sermann H, 2002. Biocontrol of Aphid Using Verticillium lecanii in greenhouse: Factor Reducing the Effectiveness of the Entomopathogenic Fungus. Arch Phytopathol and Plant Protect. 34(6): 407- 424.

Altre JA, Vandenberg, Cantone FA. 1999. Pathogenicity of Paecilomyces fumosoroseus isolates yo the diamondback moth Plutella xylostella: correlation with spore size, germonation speed. and attachment to cuticule. J Invertebr Pathol. 13: 332-338.

CABI. 2016. Nezara viridula (green stink bug). http://www.cabi.org/isc/datasheet/3 6282. Diakses tanggal 3 Juli 2018.

Cloyd RA, Bethke JA. 2010. Impact of neonicotinoid insecticides on natural enemies in greenhouse and interiorscape environments. Pest Manag. Sci. 67: 3-9.

Fatiha L, Ali S, Ren S, Afzal M. 2007. Biological characteristic and pathogenicity of Verticillium lecanii against Bemisia tabaci (Homoptera: Aleyrodidae) on eggplant. J Pak Entomol. 29 (2): 63-72.

Hasnah S dan S Husin. 2012. Keektifan Cendawan Beauvaria a Vuill terhadap Mortalitas Kepik Hijau Nezara viridula L. pada stadia nimfa dan imago. J. Floratek. 7: 13-24.

Lecuona R, Clement JL, Riba G, Joulie C, Juarez P. 1997. Spore germination and hyphal growth of Beauveria spp. on insect lipids. J. Econ.Entomol. 89:119-123.

Nahar PB et al. 2008. Effect of repeated in vitro subculturing on the virulence of Metharizium anisopliae against Helicoverpa armigera (Lepidoptera: Noctuidae). Biol Contr Sci and Technol. 18;4:337- 355.

Norris KR, Caswell-Chen, Kogan M. 2003. Concept in integrated pest manage-ment. New Jersey (US): Prentice Hall.

Prayogo Y. 2013. Efikasi cendawan entomopatogen Beauveria bassiana Bals. Terhadap kepik hijau (Nezara viridula L.). Jurnal HPT Tropika. 13(1):75-86.

Raafat I, Meshrif WS, El-Husseiny EM, El-Hariry M, Seif AI. 2015. Nezara viridula (Hemiptera: Pentatomidae) cuticle as a barrier for Beauveria bassiana and Paecilomyces sp. Infection. African Entomology. 23(1):75-87.

Rao S. 1994. Mikroorganisme Tanah dan Pertumbuhan Tanaman. Jakarta (ID): UIPress.

Simbolon MO. 2010. Pengaruh Jamur Entomopatogen Beauveria bassiana Balsamo dan metarhizium anisopliae (Metch) Sorokin dan Ketahanan Beberapa Varietas Tanaman Cabai terhadap Hama Thrips Spp. di Lapangan. [skripsi]. Medan (ID): USU.

Sukamto S, Yuliantoro K. 2006. Pengaruh suhu penyimpanan terhadap viabilitas Beauveria bassiana (Bals.) Vuill. Dalam beberapa bahan pembawa. Pelita Perkebunan. 22 (1): 40-57.

Suprayogi M, Oemry S. 2015. Uji efektifitas jamur entomopatogen Beauveria bassiana dan Metarhizium anisopliae terhadap kepik hijau (Nezara viridula L). (Hemiptera: Pentatomidae) pada tanaman kedelai (Glycine max L). di rumah kasa. Jurnal Online Agroteknologi. 3 (1): 320-327.

Tanada Y, Kaya HK. 1993. Insect Pathology. California (US): Academic Pr. Inc.

Trizelia. 2005. Cendawan entomopatogen Beauveria bassiana (Bals.) Vuill. (Deutero-mycotina: Hypomycetes): keragaman genetik, karakterisasi fisiologi dan virulensinya terhadap Crocidolomia pavonana (F.) (Lepidoptera: Pyralidae). [disertasi] Bogor (ID): IPB.

Widayat W, Rayati DJ. 1993. Hasil penelitian jamur entomopatogenik lokal dan prospek penggunaannya sebagai insektisida hayati, hlm.61−74. Dalam E. Martono, E. Mahrub, N.S. Putra dan Y Trisetyawati (peny.). Simposium Patologi Serangga I. Yogyakarta, 12−13 Oktober 1993.

Widiyanti NLPM, Muyadihardja S. 2004. Uji toksisitas jamur Metarhizium anisopliae terhadap larva nyamuk Aedes aegypti. Media Litbang Kesehatan. 14 (3): 25-30.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/jap.v2i2.518

Article Metrics

Abstract view : 3936 times
PDF (Bahasa Indonesia) - 5222 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal AGROHITA
Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Jl. Stn Mhd Arief N0 32 Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara

ISSN Online : 2615-336X   ISSN Cetak : 2541-5956

 Lisensi Creative Commons

Jurnal AGROHITA disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.