GANGGUAN FONOLOGI PADA ANAK PENDERITA CEREBRAL PALSY TINGKAT INTELEJENSI SEDANG STUDI KASUS D.S.N Suatu Tinjauan Neuropsikolinguistik

Setria Dona, Gusdi Sastra, Fajri Usman

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bentuk - bentuk gangguan fonologi pada anak penderita cerebral palsy tingkat intelejensi sedang studi kasus D.S. N dan bentuk-bentuk distribusi konstekstual gangguan fonologi  pada anak penderita cerebral palsy tingkat intelejensi sedang studi kasus D.S. N. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan studi kasus terhadap seorang anak penderita cerebral palsy tingkat intelejensi sedang. Metode yang digunakan adalah wawancara dengan menerapkan teknik rekam pada setiap tuturan yang diujarkan oleh anak penderita cerebral palsy tingkat intelenjensi sedang. Dalam mengumpulkan data, instrument yang digunakan adalah kartu gambar (Flash Cards). Setelah mengumpulkan data, tahap selanjutnya adalah mengolah data dengan mengelompokkan bentuk gangguan dengan menggunakan metode padan fonetis artikulatoris. Tahap  terakhir yang dilakukan adalah menyajikan hasil analisis data dengan metode formal dan informal.

            Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka ditemukan anak penderita Cerebral Palsy  tingkat intelejensi sedang mendominasi tiga buah tipe gangguan fonologi, yaitu penggantian (51,67%), peghilangan (63,33%) dan penambahan (10%). Pada penelitian ini tidak ditemukan tipe kesalahan fonologi yang keempat yaitu ketidakteraturan fonem. Dari 60 gambar yang telah disedikan ditemukan sebanyak 31 data yang mengalami pergantian fonem, 38 data penghilangan fonem dan sebanyak 6 data yang mengalami penambahan fonem. Penambahan fonem adalah bentuk kesalahan yang paling sedikit terjadi pada penderita CP tingkat intelejensi sedang. Hal ini dikarenakan penderita tidak mampu membetuk kata-kata baru dalam bertutur, ia lebih cenderung melakukan penghilangan fonem dalam bertutur. Selain itu, penderita CP dengan tingkat intelejensi sedang mampu menjawab semua gambar yang telah disediakan. Akan tetapi beberapa data harus dibantu dengan menggunakan stimulus sentuhan demi menunjang daya ingat penderita CP. Kemudian, untuk hasil distribusi kontekstual gangguan berbahasa tersebut ditemukan bahwa untuk ketiga tipe kesalahan fonologi paling dominan berada pada (# __ ) awal kata.  Untuk kesalahan penggantian fonem terjadi pada (# __ ), (V __ V ), ( __ #), (C __ C) dan (X __ X), penghilangan fonem (#__ ), (C __ C), (V __ V), dan (X __ X), penambahan fonem (# __ ), (C __ C ), dan (X __ ). Penggunaan distribusi kontekstual ini berguna untuk mengetahui tempat terjadinya bentuk kesalahan fonologi dan juga mengetahui perkembangan bahasa yang dimiliki oleh penderita CP tingkat intelejensi sedang studi kasus D.S.N.


Keywords


Gangguan Berbahasa, Kartu Gambar, Cerebral Palsy, Intelejensi, Distribusi Kontekstual

Full Text:

PDF

References


Ahlsen, E. 2006. Introduction to Neurolinguistic. Amsterdam: John Benjamins Publishing Company.

Bax M, Tydeman C, Flodmark O. 2006. Clinical and MRI correlates of cerebral palsy: The European Cerebral Palsy Study. JAMA.

Blumstein, S. 1973. A Phonological Investigation of Aphasic Speech. The Hague: Mounton.

Bugin, Burhan, 2003. Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta.

Christ SE, White D, Brunstrom JE, Abrams RA. 2003. Inhibitory control following perinatal brain injury. Neuropsychology. University of Wisconsin-Madison, United States.

Dardjowidjojo, Soenjono. 2010. Psikolinguistik: Pengantar Pemahaman Manusia Edisi Kedua. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia Unika Atma Jaya.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2017). Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan : Situasi Penyandang Disabilitas. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Mastoyo, Tri, J., K. 2007. Pengantar (metode)Penelitian Bahasa. Yogyakarta: Carasvatibooks.

Pavlova M, Sokolov AN, Birbaumer N, Krägeloh-Mann I. 2008. Perception and understanding of others’ actions and brain connectivity. Journal of Cognitive Neuroscience. University of Wisconsin School of Medicine and Public Health, Madison, United States

Reilly S, Skuse D, Poblete X. 2015. Prevalence of feeding problems and oral motor dysfunction in children with cerebral palsy. J Pediatr.

Sastra. 2011. Neurolinguistik: Suatu Pengantar. Bandung: Alfabeta.

Sudaryanto. 1993. Metode Linguistik Bagian Kedua dan Aneka Teknik Pengumpulan Data. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/linguistik.v5i1.200-209

Article Metrics

Abstract view : 2366 times
PDF - 1671 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Linguistik: Jurnal Bahasa dan Sastra

issn online : 2548-9402 | issn cetak : 2541-3775
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan
Jl.Stn Mhd Arief No 32 Padangsidimpuan, Sumatera Utara
Email: jurnal.linguistik@um-tapsel.ac.id