KESIAPAN MENTAL, FISIK DAN SOSIAL DALAM PROSES INTEGRASI UNTUK MENCEGAH TERJADINYA RESIDIVIS PADA ANAK

Moh. Rifai Dj. Yahya

Abstract


Latar belakang dalam penelitian ini yaitu mengenai banyaknya residivis anak karena kurangnya kesiapan anak dalam menjalani proses integrasi social, hal ini tentunya yang  menjadi pertanyaan penting bagi peneliti bagaimana pelaksanaan pembinaan yang diberikan di LPKA serta bagaiman peran keluarga serta masyarakat guna membantu anak dalam menajalani program integrasi atau dikembalikan kedalam lingkungan masyarakat. Tindak kejahatan yang dilakukan oleh anak kebanyakan anak pada masa perkembangan remaja sehingga peran keluarga dan lingkungan masyarakat sanagatlah penting dalam mengawasi anak terutama pada fase remaja. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pembinaan yang diberikan untuk kesiapan anak didik pemasyarakatan dalam proses integrasinya serta untuk menekan angka residivis yang terjadi pada anak, serta untuk mengetahui peranan keluarga dan masyarakat dalam proses ingrasinya. Karena masih tingginya angka residivis yang terjadi pada anak maka dari itu perlu adanya kesiapan anak didik pemasyarakatan agar mampu menjalani program integrasi  ke dalam masyarakat. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitif deskriptif dengan dibantu melalui pendekatan studi literature atau studi kepustakaan. Dari hasil penelitian ini yaitu untuk mendapatkan bagaimanaa kesiapan anak didik pemasyarakatan sebelum menjalani proses integrasi di masyarakat, baik melalui program pembinaan di dalam LPKA serta partisipasi keluarga serta masyarakat dalam bekerjasama dalam proses integrasi anak didik pemasyarakatan.


Keywords


Residivis, Integrasi, Kesiapan mental, fisik dan Sosial

Full Text:

PDF

References


Arunanta, L. N. (2020). Polda Metro Ungkap 2 Kasus Kejahatan, Pelaku Residivis-Anak di Bawah Umur. DetikNews. https://news.detik.com/berita/d-5119158/polda-metro-ungkap-2-kasus-kejahatan-pelaku-residivis-anak-di-bawah-umur

Dwijayanti, M. (2017). Diversi Terhadap Recidive Anak. 12. https://core.ac.uk/download/pdf/304320706.pdf

Fuadi, S. I. (2019). REVITALISASI FUNGSI MASJID SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN JUVENILE DELINQUENCY (KENAKALAN REMAJA). Jurnal Paramurobi, 2, 54–64.

Gunawan, I. (2014). Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik. In Jakarta: Bumi Aksara.

John W. Santrock. (2017). LIFE-SPAN Development (13th ed.). In McGraw-Hill (Vol. 91, Issue 2).

Prabawa, I. M. A., & Suardana, I. W. (2020). PENGATURAN PEMBINAAN NARAPIDANA RESIDIVIS TERHADAP ANAK DIBAWAH UMUR. Journal Ilmu Hukum. https://ojs.unud.ac.id/index.php/kerthawicara/article/view/57720/33709

Siregar, A. Z., & Harahap, N. (2019). Strategi Dan Teknik Penulisan Karya Tulis Ilmiah Dan Publikasi - Ameilia Zuliyanti Siregar dan Nurliana Harahap - Google Buku (Dwi Novidiantoko & Titis Yulianti (eds.); Pertama). Deepublish. https://books.google.co.id/books?id=Vr2iDwAAQBAJ&printsec=frontcover&dq=TEKNIK+PENGUMPULAN+DATA+DENGAN+METODE+KEPUSTAKAAN&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjuwvWUhIbtAhUTXn0KHcOjDBsQ6AEwBXoECAIQAg#v=onepage&q=TEKNIK PENGUMPULAN DATA DENGAN METODE KEPUSTAKAAN&f=false

Yunistiati, F., Djalali, M. A., Djalali, M. A., Djalali, M. A., Farid, M., Farid, M., & Farid, M. (2014). Keharmonisan Keluarga, Konsep Diri dan Interaksi Sosial Remaja. Persona:Jurnal Psikologi Indonesia, 3(01). https://doi.org/10.30996/persona.v3i01.371




DOI: http://dx.doi.org/10.31604/justitia.v8i2.319-326

Article Metrics

Abstract view : 1093 times
PDF - 634 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 JUSTITIA : Jurnal Ilmu Hukum dan Humaniora