PERSEPSI NARAPIDANA TERHADAP LAYANAN WHATSAPP VIDEO CALL SEBAGAI SARANA KUNJUNGAN ONLINE DITENGAH PANDEMI COVID-19
Abstract
Lapas dan Rutan merupakan tempat yang rawan atau memiliki resiko tinggi penularan wabah covid-19. Lembaga Pemasyarakat Kelas IIA Sragen melakukan upaya untuk mengurangi resiko penularan wabah covid-19, untuk sementara mengganti layanan kunjungan dengan layanan kunjungan online melalui Whatsapp Video Call. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Persepsi Narapidana Terhadap Layanan Whatsapp Video Call Sebagai Sarana Kunjungan Online Ditengah Pandemi Covid-19 khusunya di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Sragen. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dan menggunakan jenis penelitian deskriptif. Pengambilan data menggunakan observasi dan wawancara yang dilakukan secara langsung dengan menggunakan narapidana sebagai narasumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa belum semua narapidnana menyatakan mudah dalam penggunaan aplikasi Whatsapp Video Call, kelebihan layanan kunjungan online melalui whatsapp video call adalah masih bisa berhubungan dengan keluarga ditengah pandemi covid-19 yang terjadi saat ini dan whatsapp video call belum mampu untuk mengatasi kerinduan terhadap keluarga.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Dewi, Kartika Sari. (2012). BUKU AJAR KESEHATAN MENTAL. Semarang: UPT UNDIP Press Semarang.
Kartikawati, Sulistyaning, & Pratama, Hendrik. (2017). Pengaruh Penggunaan WhatsApp Messenger Sebagai Mobile Learning Terintegrasi Metode Group Investigation Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis. Jupiter (Jurnal Pendidikan Teknik Elektro), 2(2), 33. https://doi.org/10.25273/jupiter.v2i2.1797
Kemenkumham. (1999). PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA (PP) NOMOR 31 TAHUN 1999. 1999.
Kemenkumham RI. (1995). UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 1995 TENTANG PEMASYARAKATAN.
Pramana, Ade. (2013). PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PENGGUNAAN APLIKASI GOOGLE MEETS PADA MATA KULIAH HYOUKI LEVEL SHOKYU. 234–245.
Pramitha, Raissa. (2018). Hubungan kesejahteraan psikologis dengan kesepian pada mahasiswa yang merantau di yogyakarta.
DOI: http://dx.doi.org/10.31604/justitia.v8i2.118-125
Article Metrics
Abstract view : 439 timesPDF - 507 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 JUSTITIA : Jurnal Ilmu Hukum dan Humaniora